Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bogor, Jawa Barat, memastikan jumlah surat suara untuk pemungutan suara Pemilu 14 Februari 2024 di Kota Bogor sudah terpenuhi dan aman.

Komisioner Bawaslu Kota Bogor Salman Alfarizi di Kota Bogor, Selasa, mengatakan Bawaslu mengawasi proses tahapan pengadaan dan distribusi surat suara, mulai dari pencetakan, hingga proses sortir, lipat, dan pengemasan.

“Pada 7 Februari 2024, terakhir kami sudah memastikan bahwa surat suara sudah terpenuhi untuk Kota Bogor,” kata Salman.

Salman mengecek dan menjemput langsung surat suara di percetakan. 

Pada awal pengecekan, terdapat kekurangan jumlah surat suara saat proses sortir lipat. Di samping itu, Bawaslu juga menemukan surat suara yang rusak.

“Tapi secara rekap kami harus menunggu Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuat permintaan atau mengajukan penambahan surat suara ke percetakannya,” ujarnya.

Pada pencetakan surat suara kedua yang telah diminta kembali oleh KPU, Salman juga ikut menjemput dan memastikan kembali jumlah surat suara yang kurang. Pengecekan itu dilakukan pada 31 Januari, 5 Februari, dan 7 Februari 2024 di percetakan wilayah Cikarang, Banten.

“Di percetakan itu kita hitung dan pastikan jumlahnya pas dan diperiksa disortir. Jadi, kita bisa pastikan jumlah surat suara yang kurang sudah terpenuhi,” ujar Salman.

Setelah kebutuhan surat suara terpenuhi, sambung Salman, tahap berikutnya dilakukan distribusi dari gudang logistik KPU Kota Bogor, menuju ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dimulai dari gudang kecamatan.

“Pada 13 Februari 2024, dipastikan semua logistik sudah masuk ke TPS. Kita akan memastikan kembali bahwa logistik Pemilu di Kota Bogor sudah sampai di TPS,” ucapnya.

Jumlah logistik yang sudah digerakkan KPU Kota Bogor sejak 7 Februari 2024 ialah kotak suara sejumlah 14.577 buah, bilik suara 11.652 buah, dan surat suara 4.086.415 yang terdiri atas lima jenis kertas suara untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi Jawa Barat, dan DPRD Kota Bogor.

 

Pewarta: Shabrina Zakaria/M Fikri Setiawan

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024