Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman meninjau langsung kegiatan penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di gudang logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi di Sukaraja, Sabtu.
"Penyortiran dan pelipatan surat suara merupakan salah satu kegiatan yang krusial dan rawan dipermasalahkan. Maka dari itu, kami meminta kepada petugas sortir dan lipat untuk teliti," katanya di Sukabumi, Jawa Barat.
Menurut Ade, kegiatan sortir dan pelipatan suara merupakan momen yang penting dalam rangka mengoptimalkan proses demokrasi. Sejak awal perencanaan hingga pelaksanaan tahapan ini para penyelenggara pemilu, khususnya KPU, telah bekerja keras untuk memastikan bahwa setiap suara dihargai dan diakui.
Baca juga: KPU Kabupaten Sukabumi sudah distribusikan 98 persen logistik pemilu
Selain itu, dalam pelaksanaan sortir dan pelipatan surat suara ini juga diawasi oleh personel keamanan gabungan dari unsur TNI dan Polri.
Dikatakan bahwa petugas sortir dan lipat ini dipastikan sudah diseleksi serta tidak berafiliasi dengan partai politik, calon anggota legislatif, maupun pasangan calon presiden dan wakil presiden mana pun.
Petugas yang melaksanakan kegiatan ini, kata dia, harus netral untuk meminimalkan kecurangan dan lain sebagainya.
Baca juga: KPU Sukabumi mulai distribusikan logistik pemilu ke kecamatan
Lokasi dan pelipatan surat suara ini, lanjut dia, dijaga ketat sehingga tidak bisa sembarang orang atau yang tidak berkepentingan masuk ke dalam gedung.
Setiap orang yang hendak masuk, harus menjalani pemeriksaan dan wajib menggunakan kartu identitas khusus.
"Kami juga meminta kepada petugas sortir dan lipat bisa menjaga kesehatan dan selalu berhati-hati dalam menyortir dan melipat surat suara Pemilu 2024. Jika ada yang kurang paham agar meminta petunjuk dari KPU," tambahnya.
Baca juga: Sebanyak 2.265 lembar surat suara rusak
Sementara itu, Koordinator Divisi Penyelenggaraan KPU Kabupaten Sukabumi Abdullah Ahmad Mulya Syafei menyebutkan jumlah dari masing-masing jenis surat suara sebanyak 2.041.034 lembar.
Disebutkan pula bahwa petugas sortir sebanyak 1.340 orang yang rata-rata usianya 17 hingga 60 tahun. Ditargetkan kegiatan ini bisa tuntas selama 5 hari.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Penyortiran dan pelipatan surat suara merupakan salah satu kegiatan yang krusial dan rawan dipermasalahkan. Maka dari itu, kami meminta kepada petugas sortir dan lipat untuk teliti," katanya di Sukabumi, Jawa Barat.
Menurut Ade, kegiatan sortir dan pelipatan suara merupakan momen yang penting dalam rangka mengoptimalkan proses demokrasi. Sejak awal perencanaan hingga pelaksanaan tahapan ini para penyelenggara pemilu, khususnya KPU, telah bekerja keras untuk memastikan bahwa setiap suara dihargai dan diakui.
Baca juga: KPU Kabupaten Sukabumi sudah distribusikan 98 persen logistik pemilu
Selain itu, dalam pelaksanaan sortir dan pelipatan surat suara ini juga diawasi oleh personel keamanan gabungan dari unsur TNI dan Polri.
Dikatakan bahwa petugas sortir dan lipat ini dipastikan sudah diseleksi serta tidak berafiliasi dengan partai politik, calon anggota legislatif, maupun pasangan calon presiden dan wakil presiden mana pun.
Petugas yang melaksanakan kegiatan ini, kata dia, harus netral untuk meminimalkan kecurangan dan lain sebagainya.
Baca juga: KPU Sukabumi mulai distribusikan logistik pemilu ke kecamatan
Lokasi dan pelipatan surat suara ini, lanjut dia, dijaga ketat sehingga tidak bisa sembarang orang atau yang tidak berkepentingan masuk ke dalam gedung.
Setiap orang yang hendak masuk, harus menjalani pemeriksaan dan wajib menggunakan kartu identitas khusus.
"Kami juga meminta kepada petugas sortir dan lipat bisa menjaga kesehatan dan selalu berhati-hati dalam menyortir dan melipat surat suara Pemilu 2024. Jika ada yang kurang paham agar meminta petunjuk dari KPU," tambahnya.
Baca juga: Sebanyak 2.265 lembar surat suara rusak
Sementara itu, Koordinator Divisi Penyelenggaraan KPU Kabupaten Sukabumi Abdullah Ahmad Mulya Syafei menyebutkan jumlah dari masing-masing jenis surat suara sebanyak 2.041.034 lembar.
Disebutkan pula bahwa petugas sortir sebanyak 1.340 orang yang rata-rata usianya 17 hingga 60 tahun. Ditargetkan kegiatan ini bisa tuntas selama 5 hari.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024