Perusahaan induk lokal dengan fokus utama pada industri kecantikan Deca Group yang menaungi brand perawatan kulit Whitelab dan brand makeup Gouté menggandeng Destiny Project menyelenggarakan program Beauty Class untuk Ibu dan Anak bertajuk Unconditional Beauty kepada anak berkebutuhan khusus (ABK).
Head of Marketing Deca Group Devie Diana dalam keterangannya, Senin mengatakan kami berinisiasi program CSR untuk merawat dan membesarkan anak yang berkebutuhan khusus bukanlah hal yang mudah, setiap ibu yang dikaruniai anak istimewa ini terus berjuang agar kondisi anak-anaknya menjadi lebih baik.
"Kami percaya anak-anak spesial yang memiliki keterbatasan kemampuan bisa diarahkan secara maksimal bila memiliki kolaborasi yang baik dengan orang tua-nya," katanya.
Untuk itu program ini juga dilakukan untuk memberikan pelatihan dan bimbingan agar ABK bisa menemukan apa yang menjadi keahliannya sehingga dapat mengembangkan diri, berkarya, dan memberikan manfaat bagi lingkungan.
Keterlibatan orang tua dalam pendidikan adalah faktor pendorong dan penentu dalam perkembangan pendidikan anak inklusif, terutama peran seorang ibu yang sangat vital untuk membimbing, merawat, memberikan terapi, dan stimulasi anak berkebutuhan khusus.
Anak-anak berkebutuhan khusus memerlukan perhatian dan dukungan ekstra karena
perbedaan kondisi fisik, perkembangan, kognitif, atau emosional mereka. Seperti kasih sayang seorang ibu yang tidak memiliki batasan, begitu pula dengan makna kecantikan.
Maka dari itu, Deca Group mengadakan program CSR terkait teknik-teknik dasar perawatan wajah (skincare) dan tata rias yang diharapkan dalam memberikan stimulasi untuk merangsang perkembangan dan pertumbuhannya kognitif dimana anak dapat bereksplorasi dan mencoba hal baru.
Rangkaian acara ini, dibagi menjadi 2 yaitu kelas skincare bersama Whitelab di mana di sesi ini akan dikenalkan tahapan skincare yang dapat digunakan oleh ibu & anak-anak.
Setelah itu dilanjutkan dengan kelas tata rias bersama gouté di sesi ini ibu & anak-anak diedukasi mengenai teknik make up yang benar dan cara mengaplikasikan produk-produk make up dengan sempurna. Tentunya produk produk yang digunakan untuk kegiatan ini adalah produk produk yang aman bagi kulit sensitif.
Dukungan keluarga yang luar biasa terutama sosok Ibu yang membuat anak bisa beraktivitas layaknya anak normal. Di momen special ini, Kami ingin membawa semangat percaya diri memaknai arti cantik sekaligus mengapresiasi para ibu hebat.
Salah satunya adalah ibu Sisilia, ibunda dari salah satu anak didik di Destiny Project. Sisilia menjelaskan bahwa Ia sangat senang dengan adanya acara ini, karena melibatkan aktivitas yang seru antara ibu dan anak.
"Seru juga, dapat pelajaran baru untuk makeup. Untuk semua ibu diluar sana, jangan pernah capek untuk gali bakat anak-anak," imbuh Sisilia.
Destiny Project, yayasan yang bergerak untuk membantu anak berkebutuhan khusus merasa terbantu dengan adanya program CSR tersebut.
Timothy sebagai Business Manager dari Destiny Project menyampaikan program CSR ini sangat sesuai dengan visi dan misi dari Destiny Project, yang ingin melihat setiap anak khususnya Anak Berkebutuhan Khusus untuk dapat menemukan bakat dan minat (destiny) yang dapat menjadi berkat bagi dirinya sendiri dan bagi orang lain.
Kegiatan ini pasti jadi experience yang memorable bagi setiap anak-anak, saya yakin pengalaman ini akan tersimpan dalam core memory mereka. Hopefully acara seperti ini dapat menginspirasi banyak pihak. Sehingga anak-anak bisa punya pengalaman yang baik untuk kedepannya.
Adapun yayasan tersebut menampung sebanyak 26 anak dari usia 8 sampai usia 29 anak kebutuhan khusus yang terbagi menjadi 3 program
"Meski perkembangan ABK berbeda dengan anak-anak normal pada umumnya, kami yakin bahwa ABK tidak semestinya dilakukan berbeda dalam masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Head of Marketing Deca Group Devie Diana dalam keterangannya, Senin mengatakan kami berinisiasi program CSR untuk merawat dan membesarkan anak yang berkebutuhan khusus bukanlah hal yang mudah, setiap ibu yang dikaruniai anak istimewa ini terus berjuang agar kondisi anak-anaknya menjadi lebih baik.
"Kami percaya anak-anak spesial yang memiliki keterbatasan kemampuan bisa diarahkan secara maksimal bila memiliki kolaborasi yang baik dengan orang tua-nya," katanya.
Untuk itu program ini juga dilakukan untuk memberikan pelatihan dan bimbingan agar ABK bisa menemukan apa yang menjadi keahliannya sehingga dapat mengembangkan diri, berkarya, dan memberikan manfaat bagi lingkungan.
Keterlibatan orang tua dalam pendidikan adalah faktor pendorong dan penentu dalam perkembangan pendidikan anak inklusif, terutama peran seorang ibu yang sangat vital untuk membimbing, merawat, memberikan terapi, dan stimulasi anak berkebutuhan khusus.
Anak-anak berkebutuhan khusus memerlukan perhatian dan dukungan ekstra karena
perbedaan kondisi fisik, perkembangan, kognitif, atau emosional mereka. Seperti kasih sayang seorang ibu yang tidak memiliki batasan, begitu pula dengan makna kecantikan.
Maka dari itu, Deca Group mengadakan program CSR terkait teknik-teknik dasar perawatan wajah (skincare) dan tata rias yang diharapkan dalam memberikan stimulasi untuk merangsang perkembangan dan pertumbuhannya kognitif dimana anak dapat bereksplorasi dan mencoba hal baru.
Rangkaian acara ini, dibagi menjadi 2 yaitu kelas skincare bersama Whitelab di mana di sesi ini akan dikenalkan tahapan skincare yang dapat digunakan oleh ibu & anak-anak.
Setelah itu dilanjutkan dengan kelas tata rias bersama gouté di sesi ini ibu & anak-anak diedukasi mengenai teknik make up yang benar dan cara mengaplikasikan produk-produk make up dengan sempurna. Tentunya produk produk yang digunakan untuk kegiatan ini adalah produk produk yang aman bagi kulit sensitif.
Dukungan keluarga yang luar biasa terutama sosok Ibu yang membuat anak bisa beraktivitas layaknya anak normal. Di momen special ini, Kami ingin membawa semangat percaya diri memaknai arti cantik sekaligus mengapresiasi para ibu hebat.
Salah satunya adalah ibu Sisilia, ibunda dari salah satu anak didik di Destiny Project. Sisilia menjelaskan bahwa Ia sangat senang dengan adanya acara ini, karena melibatkan aktivitas yang seru antara ibu dan anak.
"Seru juga, dapat pelajaran baru untuk makeup. Untuk semua ibu diluar sana, jangan pernah capek untuk gali bakat anak-anak," imbuh Sisilia.
Destiny Project, yayasan yang bergerak untuk membantu anak berkebutuhan khusus merasa terbantu dengan adanya program CSR tersebut.
Timothy sebagai Business Manager dari Destiny Project menyampaikan program CSR ini sangat sesuai dengan visi dan misi dari Destiny Project, yang ingin melihat setiap anak khususnya Anak Berkebutuhan Khusus untuk dapat menemukan bakat dan minat (destiny) yang dapat menjadi berkat bagi dirinya sendiri dan bagi orang lain.
Kegiatan ini pasti jadi experience yang memorable bagi setiap anak-anak, saya yakin pengalaman ini akan tersimpan dalam core memory mereka. Hopefully acara seperti ini dapat menginspirasi banyak pihak. Sehingga anak-anak bisa punya pengalaman yang baik untuk kedepannya.
Adapun yayasan tersebut menampung sebanyak 26 anak dari usia 8 sampai usia 29 anak kebutuhan khusus yang terbagi menjadi 3 program
"Meski perkembangan ABK berbeda dengan anak-anak normal pada umumnya, kami yakin bahwa ABK tidak semestinya dilakukan berbeda dalam masyarakat," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023