PT Timah Tbk berkolaborasi dengan Kelompok Nelayan Ridho Ilahi Bersatu Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membuat 207 rumah ikan dan cumi atau rumpon, guna meningkatkan perekonomian masyarakat nelayan daerah itu.
"Kami berharap pembuatan rumpon ini dapat membuka lapangan kerja baru untuk menambah penghasilan keluarga nelayan daerah ini," kata Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan sebanyak 207 rumpon yang dibuat Kelompok Nelayan Ridho Ilahi Bersatu Kelurahan Kenanga Kabupaten Bangka ini dengan rincian 170 unit rumpon ikan akan ditenggelamkan 1 hingga 2 mil dari bibir pantai dan 37 unit rumpon cumi akan ditenggelamkan 3 mil dari bibit Pantai Bangka.
Baca juga: Pemanfaatan Rumpon Laut Sebagai Daerah Penangkapan Ikan
"Penenggelaman rumpon merupakan salah satu upaya PT Timah Tbk untuk meningkatkan hasil tangkapan nelayan tradisional," katanya.
Menurut dia rumpon ini merupakan salah satu media yang mampu menarik gerombolan ikan untuk berada di areal itu, sehingga memudahkan nelayan untuk meningkatkan hasil tangkapan ikan dan perekonomian keluarganya.
"Saat pembuatan rumpon ini dalam proses dan apabila sudah selesai maka kami bersama nelayan akan menenggelamkannya di perairan Pulau Bangka," ujarnya.
Baca juga: Tim peneliti IPB sosialisasi rumpon portable ke 30 kabupaten
Ketua Nelayan Ridho Ilahi Bersatu Bangka Karyadi sangat bersyukur bisa dibantu oleh PT Timah dalam pembuatan rumpon ini.
“Terus terang saja kami sangat terbantu sekali dengan adanya program dari PT Timah ini. Bahkan para teman – teman berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan setiap tahun, sehingga pada saat nelayan tidak bisa melaut masih ada aktifitas untuk membuat rumpon seperti ini," katanya.
“Rumpon ini sangat membantu kami dalam mencari ikan di laut, sehingga tidak perlu jauh- jauh lagi untuk pergi melaut, karena titik rumpon yang kami tenggelamkan ini jaraknya sangat dekat dari pantai," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
"Kami berharap pembuatan rumpon ini dapat membuka lapangan kerja baru untuk menambah penghasilan keluarga nelayan daerah ini," kata Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan sebanyak 207 rumpon yang dibuat Kelompok Nelayan Ridho Ilahi Bersatu Kelurahan Kenanga Kabupaten Bangka ini dengan rincian 170 unit rumpon ikan akan ditenggelamkan 1 hingga 2 mil dari bibir pantai dan 37 unit rumpon cumi akan ditenggelamkan 3 mil dari bibit Pantai Bangka.
Baca juga: Pemanfaatan Rumpon Laut Sebagai Daerah Penangkapan Ikan
"Penenggelaman rumpon merupakan salah satu upaya PT Timah Tbk untuk meningkatkan hasil tangkapan nelayan tradisional," katanya.
Menurut dia rumpon ini merupakan salah satu media yang mampu menarik gerombolan ikan untuk berada di areal itu, sehingga memudahkan nelayan untuk meningkatkan hasil tangkapan ikan dan perekonomian keluarganya.
"Saat pembuatan rumpon ini dalam proses dan apabila sudah selesai maka kami bersama nelayan akan menenggelamkannya di perairan Pulau Bangka," ujarnya.
Baca juga: Tim peneliti IPB sosialisasi rumpon portable ke 30 kabupaten
Ketua Nelayan Ridho Ilahi Bersatu Bangka Karyadi sangat bersyukur bisa dibantu oleh PT Timah dalam pembuatan rumpon ini.
“Terus terang saja kami sangat terbantu sekali dengan adanya program dari PT Timah ini. Bahkan para teman – teman berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan setiap tahun, sehingga pada saat nelayan tidak bisa melaut masih ada aktifitas untuk membuat rumpon seperti ini," katanya.
“Rumpon ini sangat membantu kami dalam mencari ikan di laut, sehingga tidak perlu jauh- jauh lagi untuk pergi melaut, karena titik rumpon yang kami tenggelamkan ini jaraknya sangat dekat dari pantai," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023