Karawang (Antara Megapolitan) - Seorang anggota DPRD Kabupaten Karawang, Jawa Barat meminta pemerintah daerah mewaspadai pembuangan limbah berbahaya dan beracun ke Sungai Citarum saat tinggi muka air sungai itu tinggi selama hujan.
"Kewaspadaan harus dilakukan dengan meningkatkan pengawasan di lapangan, agar tidak ada aksi pembuangan limbah ke sungai saat air sungai besar," kata Ketua Komisi C DPRD Karawang, Elivia Khrissiana, di Karawang, Kamis.
Ia mengatakan sesuai dengan laporan yang diterima perusahaan-perusahaan penghasil limbah berbahaya berpotensi membuang limbah langsung ke sungai saat air sungai Citarum tinggi.
Atas hal tersebut pihaknya mengingatkan agar Pemkab Karawang melalui Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) setempat.
Ia menyarankan agar BPLHD Karawang turun ke lapangan, untuk memastikan tidak ada perusahaan nakal yang membuang limbah berbahaya langsung ke sungai saat air sungai Citarum tinggi.
Elivia mendesak agar BPLHD Karawang berani bertindak tegas terhadap perusahaan nakal yang membuang limbah sembarangan. Apalagi ada sejumlah perusahaan yang sudah diproses terkait pelanggaran lingkungan.
"Sampai saat ini kita dari legislatif belum mengetahui perkembangan penanganan perusahaan yang membuang limbah sembarangan," kata dia.
Ia meminta BPLHD Karawang bisa transparan saat menangani perusahaan-perusahaan nakal yang membuang limbah sembarangan sebab harus ada tindakan tegas bagi perusahaan nakal yang membuang limbah sembarangan.
Sementara itu, sejak beberapa pekan terakhir curah hujan di Karawang serta di beberapa daerah sekitar Jawa Barat cukup tinggi. Kondisi itu mengakibatkan air sungai Citarum tinggi.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Kewaspadaan harus dilakukan dengan meningkatkan pengawasan di lapangan, agar tidak ada aksi pembuangan limbah ke sungai saat air sungai besar," kata Ketua Komisi C DPRD Karawang, Elivia Khrissiana, di Karawang, Kamis.
Ia mengatakan sesuai dengan laporan yang diterima perusahaan-perusahaan penghasil limbah berbahaya berpotensi membuang limbah langsung ke sungai saat air sungai Citarum tinggi.
Atas hal tersebut pihaknya mengingatkan agar Pemkab Karawang melalui Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) setempat.
Ia menyarankan agar BPLHD Karawang turun ke lapangan, untuk memastikan tidak ada perusahaan nakal yang membuang limbah berbahaya langsung ke sungai saat air sungai Citarum tinggi.
Elivia mendesak agar BPLHD Karawang berani bertindak tegas terhadap perusahaan nakal yang membuang limbah sembarangan. Apalagi ada sejumlah perusahaan yang sudah diproses terkait pelanggaran lingkungan.
"Sampai saat ini kita dari legislatif belum mengetahui perkembangan penanganan perusahaan yang membuang limbah sembarangan," kata dia.
Ia meminta BPLHD Karawang bisa transparan saat menangani perusahaan-perusahaan nakal yang membuang limbah sembarangan sebab harus ada tindakan tegas bagi perusahaan nakal yang membuang limbah sembarangan.
Sementara itu, sejak beberapa pekan terakhir curah hujan di Karawang serta di beberapa daerah sekitar Jawa Barat cukup tinggi. Kondisi itu mengakibatkan air sungai Citarum tinggi.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016