Vietnam tak hanya terkenal dengan Kota Ho Chi Minh atau Hanoi, namun terdapat juga tempat wisata yang tak kalah bagus, yaitu Ba Na Hills di Distrik Hoa Vang, Kota Da Nang, dan Hoi An Night Market.
Ba Na Hills
Ba Na Hills merupakan tempat wisata di atas bukit dengan ketinggian 1.430 meter di atas permukaan laut. Kawasan wisata terkenal ini terletak hanya 30 km dari pusat Kota Da Nang di sepanjang Jalan Raya Nasional 1A.
ANTARA berkesempatan berwisata ke lokasi itu untuk menyambangi tempat ikonik dari Ba Na Hills, yaitu Golden Bridge.
Untuk mencapai ke Ba Na Hills, wisatawan bisa menaiki bus dari Da Nang menuju Ba Na Hills memakan waktu sekitar satu jam. Selama perjalanan bisa terlihat pemandangan perbukitan hijau dan jalan yang bersih dan tertata dengan baik.
Setelah sampai, wisatawan akan diarahkan menuju kereta gantung. Saat menaiki kereta gantung, pengunjung disuguhi pemandangan alam dengan gunung batu yang indah yang cukup menguji adrenalin.
Untuk naik kereta gantung, wisatawan bisa membayar sejumlah 900.000 dong Vietnam atau sekitar Rp700 ribu.
Kereta gantung tersebut mengantarkan wisatawan menuju golden bridge, mahakarya ikonik dengan penampilan unik, seperti sepasang tangan raksasa yang terjalin di udara.
Golden bridge, dibangun dari tahun 2008 hingga selesai di tahun 2013. Kehadiran golden bridge telah sukses membuat Kota Da Nang maju dan menjadi salah satu pusat wisata di Vietnam.
Yang perlu diingat, cuaca di Ba Na Hills bisa berubah sewaktu-waktu dalam sehari. Pengunjung akan merasa cuaca cerah dan hangat di pagi dan siang hari. Lalu saat naik ke golden bridge cuaca bisa berubah menjadi dingin dengan awan mendung serta angin dan hujan ringan.
Jika ingin berkunjung disarankan pada bulan April sampai September, saat cuaca cerah dan sedikit hujan. Waspada jika datang pada bulan September-November karena akan sering terjadi hujan di sore hari.
Hal ini perlu menjadi peringatan bagi wisatawan untuk mempersiapkan baju nyaman dan topi, serta jaket. Siapkan pula jas hujan, payung dan topi untuk keperluan perubahan cuaca mendadak.
Tak perlu khawatir bagi lansia atau anak kecil yang berkunjung ke Ba Na Hills karena fasilitas yang disediakan cukup lengkap, mulai dari eskalator dan penunjuk arah yang mudah dipahami, kursi pijat yang mudah ditemui dan banyak tempat duduk jika lelah.
Selain itu saat sampai di atas bukit, wisatawan bisa membeli suvenir dan menikmati permainan di taman fantasi.
Dulunya Ba Na Hills merupakan tempat tinggal orang Prancis saat menjajah Vietnam mulai tahun 1923. Mereka memilih Ba Na Hills yang di atas bukit karena udaranya yang sejuk dibanding di perkotaan.
Karenanya, di tempat itu terdapat kampung Prancis yang terlihat dari arsitektur bangunan khas Eropa dan pertunjukan musik yang dimainkan oleh warga Prancis.
Hoi An Night Market
Hoi An Night Market terletak di Provinsi Quang Nam, merupakan pusat kota tua Hoi An yang mendapat pengakuan UNESCO sebagai cagar budaya setempat.
Tempat ini menjadi tujuan wisata yang sangat familiar untuk para turis berburu oleh-oleh dan menikmati kopi atau hidangan di kedai-kedai sekitar pasar malam.
Ada banyak toko-toko suvenir maupun pernak pernik hingga baju-baju yang sayang jika di lewatkan. Ada pula makanan ringan, seperti es jeli, rice cake, es krim gulung dan lain-lain.
Yang menjadi perhatian di Hoi An Night Market ini adalah hiasan lampion yang memenuhi sepanjang jalan pasar. Lampion juga ada pada setiap toko maupun restoran yang menjadikan suasana pasar malam begitu gemerlap dan romantis.
Jam pasar malam Hoi An, mulai dari jam 5 sore sampai jam 11 malam setiap hari, namun waktu terbaik untuk mengunjungi tempat itu adalah dari jam 7 malam sampai jam 21:30 malam.
Wisatawan dapat mengunjungi tempat itu dari Kota Da Nang ke Hoi An sekitar satu jam menggunakan bus atau menggunakan taksi. Lalu melanjutkan perjalanan dengan menggunakan mobil listrik untuk masuk ke area pasar. Selanjutnya wisatawan bisa berjalan kaki menyusuri jalanan sepanjang 300 meter dengan pemandangan kanan kiri toko makanan dan pakaian.
Jika ingin sesuatu yang berbeda, pengunjung bisa menaiki becak yang ukurannya cukup besar untuk mengitari pasar dan bersepeda. Tempat ini sangat ramai, sehingga pastikan anda menjaga barang bawaan dan selalu waspada pada sepeda yang lalu lalang.
Di tempat itu wisatawan bisa berfoto dengan banyak titik yang sangat estetik dan mencerminkan budaya Vietnam, seperti lampion, kios makanan kecil, dan bergaya dengan topi caping.
Saat matahari terbenam adalah saat paling bagus untuk berfoto di pinggir sungai dengan pemandangan sampan dengan lampu dan lampion sepanjang sungai.
Wisatawan bisa ikut menyusuri sungai dengan sampan dengan membayar 50.000 dong Vietnam per orang selama 30 menit.
