Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor, Jawa Barat, memadamkan api yang melahap rongsokan yang merambat ke pohon hingga bangunan kosong di belakang pertokoan Jalan Jendral Sudirman, Jumat (28/7) pukul 19.05 WIB.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Dinas Kebakaran Kota Bogor, Mohamad Ade Nugraha biasa disapa Mohaden di lokasi kebakaran mengatakan api yang membumbung tinggi disebabkan sampah yang terbakar dan melahap bangunan kosong.
"Setelah kami datang pada pukul 19.20 WIB, sekitar 2 sampai 3 menit api mulai padam, tapi proses pemadaman hingga pendinginan total selesai 20 menit sampai 19.40 WIB," ujarnya.
Baca juga: Puslabfor Mabes Polri periksa penyebab kebakaran RS Salak Kota Bogor
Ade menyampaikan api cepat merambat karena membakar sampah, sementara kondisi bangunan tidak sedang berpenghuni sehingga hanya menghanguskan dinding dan atap. Kebakaran ini tidak menyebabkan korban luka maupun jiwa.
Lokasi bangunan yang tepat di belakang samping rumah makan kebuli ini berhasil tidak menyebar karena petugas dari dua regu pemadam segera datang.
Dinas Kebakaran Kota Bogor mengerahkan 12 personel dan enam mobil pemadam dibantu 12 personel dan tiga mobil pemadam ditambah tiga mobil ambulans.
Baca juga: Bima Arya minta Disparbud Kota Bogor audit semua instalasi listrik bangunan cagar budaya
"Tapi tidak ada korban dan kebakaran sudah terkendali, tidak menyebar. Sekarang sudah aman. Tumpukan sampah di sana akan dikoordinasikan dengan dinas terkait agar tidak terjadi lagi," katanya.
Di lokasi, sejak pukul 20.00 WIB mobil kebakaran sudah berangsur meninggalkan lokasi. Sementara bangunan pun telah aman dari api.
Pohon besar di belakang rumah makan kebuli memang besar, sehingga menutupi sebagian area di sekitarnya.
Baca juga: Pemkot Bogor sediakan rumah sewa tiga bulan bagi korban kebakaran Kampung Cincau
Kondisi tersebut, kata Ade, akan menjadi perhatian petugas terkait agar tidak lagi dijadikan tempat mengumpulkan sampah.*
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Dinas Kebakaran Kota Bogor, Mohamad Ade Nugraha biasa disapa Mohaden di lokasi kebakaran mengatakan api yang membumbung tinggi disebabkan sampah yang terbakar dan melahap bangunan kosong.
"Setelah kami datang pada pukul 19.20 WIB, sekitar 2 sampai 3 menit api mulai padam, tapi proses pemadaman hingga pendinginan total selesai 20 menit sampai 19.40 WIB," ujarnya.
Baca juga: Puslabfor Mabes Polri periksa penyebab kebakaran RS Salak Kota Bogor
Ade menyampaikan api cepat merambat karena membakar sampah, sementara kondisi bangunan tidak sedang berpenghuni sehingga hanya menghanguskan dinding dan atap. Kebakaran ini tidak menyebabkan korban luka maupun jiwa.
Lokasi bangunan yang tepat di belakang samping rumah makan kebuli ini berhasil tidak menyebar karena petugas dari dua regu pemadam segera datang.
Dinas Kebakaran Kota Bogor mengerahkan 12 personel dan enam mobil pemadam dibantu 12 personel dan tiga mobil pemadam ditambah tiga mobil ambulans.
Baca juga: Bima Arya minta Disparbud Kota Bogor audit semua instalasi listrik bangunan cagar budaya
"Tapi tidak ada korban dan kebakaran sudah terkendali, tidak menyebar. Sekarang sudah aman. Tumpukan sampah di sana akan dikoordinasikan dengan dinas terkait agar tidak terjadi lagi," katanya.
Di lokasi, sejak pukul 20.00 WIB mobil kebakaran sudah berangsur meninggalkan lokasi. Sementara bangunan pun telah aman dari api.
Pohon besar di belakang rumah makan kebuli memang besar, sehingga menutupi sebagian area di sekitarnya.
Baca juga: Pemkot Bogor sediakan rumah sewa tiga bulan bagi korban kebakaran Kampung Cincau
Kondisi tersebut, kata Ade, akan menjadi perhatian petugas terkait agar tidak lagi dijadikan tempat mengumpulkan sampah.*
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023