Bogor (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, menerima 16.920 bibit cabai dari Dharma Wanita Persatuan Kementerian Pertanian dalam rangka mendukung program pertanian perkotaan atau `urban farming` di masyarakat.

"Dengan distribusi tanaman cabai ini diharapkan masyarakat Kota Bogor dapat mengembangkannya melalui sistem pertanian perkotaan, sehingga dapat menekan harga cabai yang sering melonjak," kata Ketua DWP Kementerian Pertanian Sri Gatot Irianto dalam acara bakti sosial DWP Kementerian Pertanian di Masjid Al Amanah Komplek Perumahan Villa Duta, Kota Bogor, Rabu.

Sri menjelaskan pemberian bibit cabai tersebut merupakan kegiatan bakti sosial dalam rangka HUT ke-17 DWP Kementan RI sekaligus penghargaan untuk tenaga harian lepas (THL) dan tenaga penyuluh Kementerian Pertanian yang sudah bertugas di Kota Bogor.

Ia mengatakan THL dan penyuluh pertanian yang akan bertugas mendapingi masyarakat dalam kegiatan pertanian perkotaan. Masyarakat akan diberikan penyuluhan bagaimana cara memupuk tanaman cabai, menyiangi yang rusak.

"THL dan penyuluh ini yang akan mendampingi warga yang ingin membudidayakan tanaman cabai di perkarangan rumahnya," katanya.

Penyerahan bibit cabai dari DWP Kementan dihadiri Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, Dirjen Holtikultura, Spudnik Sujono, Dandim 0606/ Letkol M Albar, Wakapolresta Kota Bogor, Kompol Irwansyah, dan kader PKK.

Bima mengatakan pertanian perkotaan dengan memanfaatkan lahan perkarangan menjadi solusi untuk mengembalikan Bogor sebagai kota hijau, yang dipenuhi tanaman serta taman-taman.

"Dengan konsep pertanian perkotaan ini dengan memaksimalkan lahan perkarangan. Tidak hanya tanaman cabai yang kita dorong untuk dikembangkan, PKK Kota Bogor juga giat mengkampanyekan tanaman toge, karena banyak khasiatnya," katanya.

Menurutnya, situasi saat ini ketersediaan bahan pangan dan sayuran sudah sangat ironi, untuk wilayah Kota Bogor, kebutuhan petai harus didatangkan dari Kediri, Jawa Timur.

Ia mengatakan banyak upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Bogor dalam menjaga ketahanan pangan dan swasembada. Salah satunya melalui kegiatan pertanian perkotaan (urban farming) yang diharapkan dapat menjaga ketahanan pangan satu keluarga.

"Pemkot Bgor mendukung dan terus mengkampanyekan pertanian perkotaan ini dengan memaksimalkan lahan perkarangan rumah. Bibit dari DWP Kementan ini juga menjadi salah satu penyelesaian masalah kita menekan harga cabai yang sering naik di hari-hari besar, maupun saat cuaca tidak menetu," kata Bima.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016