Jakarta (Antara Megapolitan) - Anggota Komisi X DPR RI, Puti Guntur Soekarnoputri berharap agar penyelenggaraan Tour De Linggarjati mampu mendorong wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Kuningan.
"Sebagai wakil rakyat dapil Kabupaten Kuningan, saya merasa harus ikut serta mensukseskan acara Tour de Linggarjati," katanya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu.
Ia mengatakan selain program ini yang merupakan wisata sport tersebut, banyak obyek wisata lainnya yang dapat dinikmati di Kabupaten Kuningan, seperti Situs Linggarjati, Situs Sanggarahiang, pemandian air panas dan belerang.
Untuk itu Puti berharap event ini dapat menarik lebih banyak wisatawan mancanegara dan membuka peluang investasi di kabupaten kuningan. Puti juga memberi dorongan kepada kabupaten atau pemda untuk melaksanakan program pariwisata ini.
Sementara itu Bupati Kuningan Acep Purnama mengatakan daerahnya siap memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta balap sepeda. Selain untuk pariwisata diharapkan kegiatan ini akan menambah dan membuka pasar investasi.
"Kegiatan ini, kita harapkan memberikan peluang untuk investasi dan memajukan wisata di Kuningan," kata Acep.
Tour de Linggarjati 2016 yang diikuti tujuh negara dimulai Jumat (28/12). Ini merupakan tahun kedua balap sepeda bertaraf internasional, dimana akan dibagi menjadi tiga etape.
Peserta akan menempuh jarak 345 kilometer melintasi 20 kecamatan dan 180 desa. Panitia menjamin trek yang dilalui sudah mulus dan menarik untuk dilintasi.
Ketua Panitia Tour de Linggarjati Dian Rahmat Januar menjelaskan jumlah peserta yang ikut 20 tim, terdiri atas 10 tim nasional dan 10 tim dari luar negeri (Australia, Switzerland, Thailand, Austria, Vietnam dan Filipina).
Kelas yang dilombakan meliputi Individual Time Trial (ITT), Road Race/Circuit Race dan Criterium katagori elite, junior, dan youth (pemula). Kejuaran tersebut memperebutkan hadiah dengan jumlah total Rp 500 juta.
Peserta balap sepeda akan disuguhkan pemandangan yang eksotik dan udara segar. Pada hari pertama peserta akan menempuh jarak 87,7 kilometer dari depan Pendapa Kuningan menuju Waduk Darma, melalui Kadugede, Ciherang dan Bayuning.
Mereka akan balik melalui obyek wisata Cigugur, Balong Dalem, Simpang 3 Curug Sidomba dan Gedung Naskah Linggarjati, Caracas, Sampora dan kembali finish di depan Pendapa Kabupaten Kuningan.
Hari kedua, Sabtu, 29 Oktober 2016 menempuh jarak 121,30 kilometer. Start di depan Gedung Perundingan Linggarjati, melintas trek jalan 112 desa, 15 kecamatan, dengan rintangan naik turun, perbukitan, serta turunan ekstrim. Para peserta akan finish di obyek Wisata Waduk Darma. Rintangan di hari kedua ini cukup banyak dibandingkan rute di hari pertama.
Etape ketiga menempuh jarak 131, 72 kilometer, merupakan trek keliling Kota Kuningan. Terdiri dari 10 putaran. Rute ketiga tidak terlalu berat, meskipun ada beberapa tanjakan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Sebagai wakil rakyat dapil Kabupaten Kuningan, saya merasa harus ikut serta mensukseskan acara Tour de Linggarjati," katanya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu.
Ia mengatakan selain program ini yang merupakan wisata sport tersebut, banyak obyek wisata lainnya yang dapat dinikmati di Kabupaten Kuningan, seperti Situs Linggarjati, Situs Sanggarahiang, pemandian air panas dan belerang.
Untuk itu Puti berharap event ini dapat menarik lebih banyak wisatawan mancanegara dan membuka peluang investasi di kabupaten kuningan. Puti juga memberi dorongan kepada kabupaten atau pemda untuk melaksanakan program pariwisata ini.
Sementara itu Bupati Kuningan Acep Purnama mengatakan daerahnya siap memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta balap sepeda. Selain untuk pariwisata diharapkan kegiatan ini akan menambah dan membuka pasar investasi.
"Kegiatan ini, kita harapkan memberikan peluang untuk investasi dan memajukan wisata di Kuningan," kata Acep.
Tour de Linggarjati 2016 yang diikuti tujuh negara dimulai Jumat (28/12). Ini merupakan tahun kedua balap sepeda bertaraf internasional, dimana akan dibagi menjadi tiga etape.
Peserta akan menempuh jarak 345 kilometer melintasi 20 kecamatan dan 180 desa. Panitia menjamin trek yang dilalui sudah mulus dan menarik untuk dilintasi.
Ketua Panitia Tour de Linggarjati Dian Rahmat Januar menjelaskan jumlah peserta yang ikut 20 tim, terdiri atas 10 tim nasional dan 10 tim dari luar negeri (Australia, Switzerland, Thailand, Austria, Vietnam dan Filipina).
Kelas yang dilombakan meliputi Individual Time Trial (ITT), Road Race/Circuit Race dan Criterium katagori elite, junior, dan youth (pemula). Kejuaran tersebut memperebutkan hadiah dengan jumlah total Rp 500 juta.
Peserta balap sepeda akan disuguhkan pemandangan yang eksotik dan udara segar. Pada hari pertama peserta akan menempuh jarak 87,7 kilometer dari depan Pendapa Kuningan menuju Waduk Darma, melalui Kadugede, Ciherang dan Bayuning.
Mereka akan balik melalui obyek wisata Cigugur, Balong Dalem, Simpang 3 Curug Sidomba dan Gedung Naskah Linggarjati, Caracas, Sampora dan kembali finish di depan Pendapa Kabupaten Kuningan.
Hari kedua, Sabtu, 29 Oktober 2016 menempuh jarak 121,30 kilometer. Start di depan Gedung Perundingan Linggarjati, melintas trek jalan 112 desa, 15 kecamatan, dengan rintangan naik turun, perbukitan, serta turunan ekstrim. Para peserta akan finish di obyek Wisata Waduk Darma. Rintangan di hari kedua ini cukup banyak dibandingkan rute di hari pertama.
Etape ketiga menempuh jarak 131, 72 kilometer, merupakan trek keliling Kota Kuningan. Terdiri dari 10 putaran. Rute ketiga tidak terlalu berat, meskipun ada beberapa tanjakan.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016