Depok (Antara Megapolitan) - Pelari nomor satu nasional Agus Prayogo dan Triyaningsih akan ikut meramaikan lomba lari Depok 10 K yang digelar pada Minggu (30/10) untuk memeriahkan Hari Sumpah Pemuda.
"Mereka berdua sudah menyatakan positif akan mengikuti lomba lari tersebut," kata Ketua KONI Kota Depok, Amri Yusra di Depok, Jawa Barat, Jumat.
Amri berharap tampilnya kedua jawara lari nasional yang baru meraih juara lomba marathon PON XIX Jawa Barat dapat memberikan nuansa baru dalam memberikan semangat bagi para siswa siswi Kota Depok dalam dunia olahraga.
Ia menjelaskan mengatakan untuk start dan finis dalam lomba lari yang pertama kali digelar KONI Depok ini berada di Balaikota di Jalan Margonda dan memutar di ujung Jalan Margonda dekat Universitas Indonesia.
"Lomba ini bertujuan untuk menarik animo olahraga serta meningkatkan prestasi pemuda pemudi masyarakat Depok khususnya dan nasional umumnya," ujarnya.
Pihaknya kata Amri menargetkan jumlah peserta lomba lari Depok 10 K ini bisa mencapai 5.000 orang yang terbagi dalam tiga kategori yaitu kategori Elit, kedua kategori Umum dan ketiga kategori Pelajar.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Depok 10 K, Nina Suzanna berharap kegiatan tersebut bisa menjadi agenda rutin tahunan KONI Kota Depok, dan bisa memajukan dunia olahraga Depok terutama untuk cabang lari.
Dikatakannya ada tujuh di daerah lainnya juga menggelar lomba lari pada hari yang sama yaitu diantaranya Bogor, Jakarta, Lombok, Karawang dan Bekasi.
"Kami berharap masyarakat antusias mengikuti lomba lari Depok 10 K karena ada dua atlet nasional papan atas," jelasnya.
Nina mengatakan Persyaratan peserta kategori Elit adalah WNI minimal usia 13 tahun dengan biaya pendaftaran Rp200.000, kategori Umum WNA/WNI minimal usia 13 tahun dengan biaya pendaftaran Rp100.000.
Sedangkan untuk kategori Pelajar minimal usia 13 tahun keatas dan tidak dipungut biaya pendaftaran atau gratis.
"Total hadiah yang diperebutkan adalah Rp155,5 juta dan diberikan secara cash kepada para pemenang," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Mereka berdua sudah menyatakan positif akan mengikuti lomba lari tersebut," kata Ketua KONI Kota Depok, Amri Yusra di Depok, Jawa Barat, Jumat.
Amri berharap tampilnya kedua jawara lari nasional yang baru meraih juara lomba marathon PON XIX Jawa Barat dapat memberikan nuansa baru dalam memberikan semangat bagi para siswa siswi Kota Depok dalam dunia olahraga.
Ia menjelaskan mengatakan untuk start dan finis dalam lomba lari yang pertama kali digelar KONI Depok ini berada di Balaikota di Jalan Margonda dan memutar di ujung Jalan Margonda dekat Universitas Indonesia.
"Lomba ini bertujuan untuk menarik animo olahraga serta meningkatkan prestasi pemuda pemudi masyarakat Depok khususnya dan nasional umumnya," ujarnya.
Pihaknya kata Amri menargetkan jumlah peserta lomba lari Depok 10 K ini bisa mencapai 5.000 orang yang terbagi dalam tiga kategori yaitu kategori Elit, kedua kategori Umum dan ketiga kategori Pelajar.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Depok 10 K, Nina Suzanna berharap kegiatan tersebut bisa menjadi agenda rutin tahunan KONI Kota Depok, dan bisa memajukan dunia olahraga Depok terutama untuk cabang lari.
Dikatakannya ada tujuh di daerah lainnya juga menggelar lomba lari pada hari yang sama yaitu diantaranya Bogor, Jakarta, Lombok, Karawang dan Bekasi.
"Kami berharap masyarakat antusias mengikuti lomba lari Depok 10 K karena ada dua atlet nasional papan atas," jelasnya.
Nina mengatakan Persyaratan peserta kategori Elit adalah WNI minimal usia 13 tahun dengan biaya pendaftaran Rp200.000, kategori Umum WNA/WNI minimal usia 13 tahun dengan biaya pendaftaran Rp100.000.
Sedangkan untuk kategori Pelajar minimal usia 13 tahun keatas dan tidak dipungut biaya pendaftaran atau gratis.
"Total hadiah yang diperebutkan adalah Rp155,5 juta dan diberikan secara cash kepada para pemenang," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016