Kendaraan ramah lingkungan hadir di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat melalui layanan berbagi sepeda elektrik guna membantu mengurangi emisi karbon kendaraan bermotor sekaligus mendukung target nol emisi 2060 yang dicanangkan pemerintah.
Kehadiran layanan transportasi alternatif ini ditandai peresmian pembukaan gudang sekaligus penandatanganan kerja sama antara perusahaan mobilitas mikro terbesar Asia Pasifik Beam Mobility dengan Pengelola Kawasan Kota Jababeka PT Jababeka Tbk di Hollywood Junction Cikarang Utara.
"Kendaraan ramah lingkungan ini akan membantu udara Kota Jababeka menjadi lebih bersih, aman, menyenangkan, dan minim polusi," kata Country Manager Beam Mobility Indonesia Devraj Sathivelu saat peresmian di Cikarang, Kamis.
Layanan sepeda elektrik itu hadir setelah melalui sosialisasi serta uji coba armada sepanjang Mei 2023 dengan antusiasme tinggi masyarakat khususnya di kawasan Jababeka, ditandai lonjakan jumlah pengguna terdaftar yang terus meningkat setiap pekan.
"Rata-rata dalam setiap empat menit terdapat pengguna baru yang mendaftar selama masa uji coba kami. Guna mengakomodir pengguna, kami juga meresmikan warehouse Beam Mobility pertama di Kawasan Jababeka yang berfungsi untuk penyimpanan unit serta suku cadang yang dibutuhkan," kata Devraj
Beam Mobility saat ini menyediakan satu jenis armada yaitu Beam Rover sebanyak 500 unit dengan total 50 titik parkir yang tersebar di Kawasan Jababeka.
Beam Rover memiliki batas kecepatan maksimal 25 kilometer per jam, dilengkapi fitur teknologi IoT yang dapat memonitor kondisi kendaraan melalui aktivasi geofencing dan mampu mendeteksi permasalahan, seperti ketika kendaraan perlu penggantian baterai. Setiap armada juga dilengkapi dengan baterai cadangan.
Beam Mobility telah mengoperasikan layanan berbagi skuter dan sepeda elektrik di lebih dari 60 kota di Australia, Selandia Baru, Malaysia, Thailand, Korea, dan Turki.
Di Indonesia, Beam Mobility telah hadir di beberapa kota dan wilayah termasuk Bogor dan Bali. Layanan Beam juga telah tersedia di beberapa kawasan hunian seperti Tangerang Selatan serta kawasan pendidikan seperti Universitas Indonesia.
GM Corporate Marketing Jababeka Residence Eric Limansantoso mengapresiasi dan mendukung upaya Beam Mobility memperkenalkan layanan armada mikro mobilitas ramah lingkungan di Kota Jababeka.
"Setelah diujicobakan selama kurang lebih sebulan terakhir, kami melihat perubahan signifikan dari masyarakat Kota Jababeka. Ini sejalan dengan upaya kami memberikan fasilitas terbaik bagi penghuni sekaligus mendukung program 'Langit Biru' yang dicanangkan Pemerintah Indonesia," kata Eric.
Sementara itu Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan berharap kendaraan itu dapat dimanfaatkan menjadi salah satu pilihan alternatif warga saat menjalankan sejumlah aktivitas sehari-hari.
"Tentu ini membantu pemerintah dalam upaya mengurangi kadar emisi karbon yang dihasilkan kendaraan bermotor. Di sisi lain juga mendukung pemerintah daerah mewujudkan Kabupaten Bekasi sebagai Smart City," kata Dani Ramdan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Kehadiran layanan transportasi alternatif ini ditandai peresmian pembukaan gudang sekaligus penandatanganan kerja sama antara perusahaan mobilitas mikro terbesar Asia Pasifik Beam Mobility dengan Pengelola Kawasan Kota Jababeka PT Jababeka Tbk di Hollywood Junction Cikarang Utara.
"Kendaraan ramah lingkungan ini akan membantu udara Kota Jababeka menjadi lebih bersih, aman, menyenangkan, dan minim polusi," kata Country Manager Beam Mobility Indonesia Devraj Sathivelu saat peresmian di Cikarang, Kamis.
Layanan sepeda elektrik itu hadir setelah melalui sosialisasi serta uji coba armada sepanjang Mei 2023 dengan antusiasme tinggi masyarakat khususnya di kawasan Jababeka, ditandai lonjakan jumlah pengguna terdaftar yang terus meningkat setiap pekan.
"Rata-rata dalam setiap empat menit terdapat pengguna baru yang mendaftar selama masa uji coba kami. Guna mengakomodir pengguna, kami juga meresmikan warehouse Beam Mobility pertama di Kawasan Jababeka yang berfungsi untuk penyimpanan unit serta suku cadang yang dibutuhkan," kata Devraj
Beam Mobility saat ini menyediakan satu jenis armada yaitu Beam Rover sebanyak 500 unit dengan total 50 titik parkir yang tersebar di Kawasan Jababeka.
Beam Rover memiliki batas kecepatan maksimal 25 kilometer per jam, dilengkapi fitur teknologi IoT yang dapat memonitor kondisi kendaraan melalui aktivasi geofencing dan mampu mendeteksi permasalahan, seperti ketika kendaraan perlu penggantian baterai. Setiap armada juga dilengkapi dengan baterai cadangan.
Beam Mobility telah mengoperasikan layanan berbagi skuter dan sepeda elektrik di lebih dari 60 kota di Australia, Selandia Baru, Malaysia, Thailand, Korea, dan Turki.
Di Indonesia, Beam Mobility telah hadir di beberapa kota dan wilayah termasuk Bogor dan Bali. Layanan Beam juga telah tersedia di beberapa kawasan hunian seperti Tangerang Selatan serta kawasan pendidikan seperti Universitas Indonesia.
GM Corporate Marketing Jababeka Residence Eric Limansantoso mengapresiasi dan mendukung upaya Beam Mobility memperkenalkan layanan armada mikro mobilitas ramah lingkungan di Kota Jababeka.
"Setelah diujicobakan selama kurang lebih sebulan terakhir, kami melihat perubahan signifikan dari masyarakat Kota Jababeka. Ini sejalan dengan upaya kami memberikan fasilitas terbaik bagi penghuni sekaligus mendukung program 'Langit Biru' yang dicanangkan Pemerintah Indonesia," kata Eric.
Sementara itu Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan berharap kendaraan itu dapat dimanfaatkan menjadi salah satu pilihan alternatif warga saat menjalankan sejumlah aktivitas sehari-hari.
"Tentu ini membantu pemerintah dalam upaya mengurangi kadar emisi karbon yang dihasilkan kendaraan bermotor. Di sisi lain juga mendukung pemerintah daerah mewujudkan Kabupaten Bekasi sebagai Smart City," kata Dani Ramdan.
Editor : Budi Setiawanto
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023