Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo menyampaikan Perhimpunan Bangsa- Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) sepakat untuk membangun ekosistem kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) dan menjadi bagian penting dari rantai pasok dunia, sehingga hilirisasi industri menjadi kunci.

“ASEAN sepakat untuk membangun ekosistem mobil listrik dan menjadi bagian penting dari rantai pasok dunia sehingga hilirisasi industri menjadi kunci,” ujar Presiden Joko Widodo dalam konferensi pers Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, NTT, Kamis.

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN mengadopsi Deklarasi Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik Kawasan, yang mana Dewan Komunitas Ekonomi ASEAN bertugas untuk mengawasi seluruh implementasinya.

Baca juga: Delegasi tinggalkan Labuan Bajo usai KTT Ke-42 ASEAN

Dalam deklarasi tersebut, para pemimpin menyebut ASEAN berkomitmen membangun ekosistem kendaraan listrik regional yang melibatkan seluruh negara anggota. Seluruh negara anggota ASEAN mendukung adopsi agenda kendaraan listrik dan pengembangan industri kendaraan listrik di negara-negara ASEAN.

Selain itu, para pemimpin juga berkomitmen membangun ASEAN sebagai hub produksi global bagi industri kendaraan listrik guna mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan yang berkelanjutan.

Langkah tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan ruang kebijakan negara-negara anggota ASEAN dalam memanfaatkan keunggulan komparatif.

Baca juga: ASEAN dan tantangan sebagai pusat pertumbuhan dunia

 

Pewarta: Muhammad Heriyanto

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023