Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menjadi salah satu tempat untuk memberikan pembekalan bagi para Siswa Kursus Komandan Distrik Militer (SusDandim) atau calon Dandim.

"Saya sangat menyambut baik dan terima kasih atas terpilihnya Kabupaten Bogor sebagai tempat pembekalan SusDandim sebelum menjadi Dandim," kata Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan saat menerima para peserta SusDandim di Cibinong, Bogor.

Ia menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Bogor selama ini selalu mengedepankan harmonisasi dan kolaborasi dengan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk TNI di dalamnya.

Menurutnya, kolaborasi perlu dilakukan untuk pembangunan daerah serta menjaga dan menciptakan kondusifitas, mengingat luasnya wilayah Kabupaten Bogor dengan jumlah penduduk terbanyak se-Indonesia di tingkat kota/kabupaten. 

Tidak hanya itu, kata Iwan, berbagai kegiatan seperti penanganan bencana, penanganan masalah kesehatan, peningkatan infrastruktur baik jalan dan jembatan rawayan, penanganan sosial, hingga pengamanan pesta demokrasi atau Pemilu juga melibatkan Forkopimda.

"Dalam berbagai kegiatan kami selalu sinergi dan kolaborasi dengan Forkopimda juga seluruh Perangkat Daerah. Kami selalu bermitra juga senantiasa koordinasi dengan TNI salah satunya dalam pengerjaan kegiatan yang sifatnya bisa hanya dilakukan oleh TNI seperti pembuatan jembatan rawayan," jelas Iwan.

Sementara, Perwira Pendamping SusDandim, Letkol Inf Banani di tempat yang sama menyebutkan, kunjungan dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan wawasan dan  pengetahuan mengenai pembangunan daerah, menjaga kondusifitas, sinergi dan harmonisasi yang dilakukan antara Pemkab Bogor dengan jajaran TNI dan Forkopimda.

"Pembekalan ini sangat penting untuk kami sebagai calon Dandim sebelum terjun langsung melaksanakan tugas," kata Banani.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023