Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Depok Jawa Barat menggelar turnamen kelompok umur Piala Wali Kota Depok Mohammad Idris untuk mencari bibit-bibit unggul di cabang olahraga tersebut.

Wali Kota Depok Mohammad Idris di Depok, Kamis, berharap dengan adanya turnamen ini klub bulu tangkis di kota tersebut bisa berprestasi di kancah nasional, karena selama ini banyak atlet yang berprestasi nasional namun bernaung bukan dari klub Depok.

"Kami ingin agar klub bulu tangkis di kota Depok bertambah banyak, sehingga bisa berkompetisi dan berprestasi nasional dengan membawa nama Kota Depok," kata Idris usai membuka acara turnamen bulu tangkis Setiajaya Toyota tersebut yang berlangsung mulai 1-5 Maret 2023.

Menurut Idris, selama ini atlet-atlet bulu tangkis yang berprestasi di tingkat nasional umumnya ikut klub-klub bulu tangkis di Jakarta sehingga yang terekspos Jakarta bukan Depok. Padahal mereka berdomisili di Depok.

Ketua Umum PBSI Kota Depok, Abed Nego Setiawan mengungkapkan keinginan untuk menggelar event yang bersifat terbuka ini bisa terlaksana karena Kota Depok saat ini sudah memiliki sarana gedung olahraga yang memadai untuk menggelar event berskala nasional.

"Terima kasih kepada Bapak Walikota yang telah membangun sarana olahraga GOR Kota Depok, sehingga kegiatan-kegiatan bulu tangkis yang kami selenggarakan bisa terfokus di sini. Kami berharap bisa menggelar event-event lain di GOR Kota Depok," ujar Abed Nego Setiawan yang akrab disapa Sony ini.

Kegiatan ini diikuti 600 peserta dari 158 klub yang berasal dari 13 Provinsi di Indonesia di GOR Grand Depok City, Kota Depok.

Peserta ini berasal dari Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Riau, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Timur, serta Sulawesi Tenggara.

Event yang baru pertama kali diselenggarakan ini juga melibatkan klub-klub bulu tangkis papan atas Indonesia seperti PB.Djarum Kudus, PB.Jaya Raya, Mansion Exist Badminton Club, PB.Tangkas, serta PB.Victory Bogor.

Dari klub-klub lokal Kota Depok tentu juga tak mau ketinggalan untuk meramaikan event ini. Tercatat sebanyak 26 klub kini telah menjadi anggota PBSI Kota Depok.

Sementara Ketua Panpel, Daryadi menambahkan Turnamen Setiajaya Toyota Walikota Depok Open 2023 sejatinya berpotensi untuk diikuti oleh lebih lebih banyak peserta. Namun, mengingat di GOR Kota Depok hanya tersedia 4 lapangan maka peserta yang tampil maksimal hanya 600 pemain.

"Pendaftaran yang seharusnya ditutup tanggal 26 Februari terpaksa ditutup lebih cepat tanggal 21 Februari karena kuota peserta sudah mencukupi. Untuk itu kami mohon maaf kepada para peserta terutama yang dari luar kota yang tidak bisa ikut serta di event ini," ujar Daryadi yang juga Sekum PBSI Kota Depok.

Mengevaluasi animo peserta yang tinggi, Daryadi menambahkan, pada penyelenggaraan tahun berikutnya solusinya bisa dilakukan dengan menyediakan GOR pendamping atau menambah durasi hari bertanding menjadi lebih dari 5 hari.

Turnamen bulu tangkis ini menyediakan hadiah total sebesar Rp100 juta dengan mempertandingkan 20 kategori masing-masing 12 nomor tunggal dan 8 nomor ganda mulai dari kategori Pra Usia Dini usia 9 tahun hingga Taruna usia 19 tahun.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023