Cibinong (Antara Megapolitan) - Bupati Bogor Nurhayanti mendorong 5,5 juta jiwa masyarakat di wilayahnya untuk memiliki kemampuan yang kompetitif menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Saya selalu mengatakan di berbagai kesempatan, melalui keunggulan komparatif di menajemen dengan keunggulan kompetitif yaitu dengan peningkatan kualitas sumber daya manusianya, Kabupaten Bogor akan mampu menghadapi MEA," katanya di Cibinong, Rabu.

Sehingga, termasuk juga tenaga kerjanya, kata Nurhayanti, mampu bersaing dengan tenaga kerja dari luar daerah maupun luar negeri sesuai kebutuhan perusahaan.

Ia mengatakan, dalam menghadapi persaingan kerja yang ketat pada masa mendatang, diperlukan kebijakan yang strategis dan kesadaran dari setiap masyarakat untuk terus meningkatkan kualitas dan kapasitas kerja.

"Tinggal bagaimana kita mengantisipasi itu agar masyarakat Kabupaten Bogor tetap mendapatkan lapangan pekerjaan. Sehingga, tidak kalah dengan tenaga kerja yang datang dari luar," kata Nurhayati.

Bupati Bogor juga menyampaikan, pemerintahan dibawah kepemimpinannya tidak akan melakukan upaya pembatasan terhadap tenaga kerja luar negeri yang datang ke Kabupaten Bogor sesuai kebijakan pemerintah pusat tentang pasar bebas di Asia Tenggara itu.

"Oh pembatasan tidak boleh sekarang sudah MEA," ujarnya.

Melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Bogor, Nurhayanti memaparkan pemerintahannya sudah melaksanakan upaya dalam menghadapi pasar bebas ASEAN.

Diantaranya, memberdayakan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah, memberdayakan Industri Kecil dan Menengah dan meningkatkan kualitas dan kuantitas Perdagangan.

Pewarta: Linna Susanti & Mayolus Fajar D

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016