Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan pihaknya optimis dengan adanya peningkatan jumlah wisatawan pada tahun ini, mengingat pemerintah sudah mencabut aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Dengan dicabutnya PPKM menjadi angin segar bagi wisatawan, secara psikologis akan berpengaruh pada wisatawan, dengan muncul anggapan kalau status COVID-19 di Indonesia sudah sangat terkendali,” kata Sandiaga saat dihubungi ANTARA, Selasa (24/1).
“Namun demikian, Kemenparekraf (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) mengingatkan agar masyarakat tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan. Kita akan terus menggaungkan program sertifikasi CHSE dan mendorong lesson learned dari pandemi COVID-19,” tambahnya.
Baca juga: Sandiaga Uno apresiasi pelatihan Bahasa Inggris bagi UMKM Labuan Bajo
Oleh sebab itu, Kemenparekraf pun optimis dan akan menggenjot sektor wisata agar dapat tumbuh dua kali lipat di tahun ini. Sandiaga berharap, dicabutnya PPKM akan memantik kunjungan turis asing maupun wisatawan domestik.
“Kemenparekraf tahun ini akan menggenjot sektor pariwisata agar tumbuh dua kali lipat. Untuk ini, Kemenparekraf mentargetkan kunjungan turis asing atau wisman naik menjadi 3,5-74 juta, sedangkan target pergerakan turis domestik atau wisnus melonjak menjadi 1,2 sampai 1,4 miliar,” terang Sandiaga.
“Dengan dicabutnya PPKM diharapkan akan memantik kunjungan wisman maupun pergerakan wisnus di dalam negeri,” imbuhnya.
Baca juga: Menparekraf: DIY miliki kelengkapan infrastruktur untuk sambut ASEAN Tourism Forum 2023
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023