Purwakarta (Antara Megapolitan) - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menjamin kegiatan malam takbiran keliling di daerahnya yang dimeriahkan dengan parade 999 bedug dan 999 lampion, Selasa malam, berlangsung tertib dan aman.

"Kalau ada anggapan kegiatan parade bedug pada malam takbiran itu mengganggu ketertiban, mungkin mereka belum melihat bagaimana daerah ini," katanya di Purwakarta, Selasa.

Ia menyatakan, menjelang Idul Fitri masyarakat di Purwakarta semua santai dan berbaur menjadi satu. Bahkan, masyarakat cukup antusias menyambut Idul Fitri dengan menggelar takbir.

"Saya siap pasang badan, turun langsung ke lokasi Gedung Kembar dan Lapangan Sahate (tempat kegiatan parade bedug), untuk mengawal masyarakat yang ikut takbiran keliling," kata dia.

Tidak hanya menjamin ketertiban selama kegiatan takbir keliling, bupati juga menjanjikan hadiah berupa domba bagi kontingen masjid atau mushalla yang mampu menghadirkan tabuhan bedug terbaik atau hiasan bedug terbaik.

Domba yang dijadikan hadiah itu diakui Dedi merupakan domba peliharaannya.

Ditanya tentang kegiatan parade 999 bedug yang juga disertai dengan penyalaan 999 lampion, itu menegaskan kalau kegiatan takbir keliling yang digelar di Purwakarta dalam suasana simpatik, jauh dari sikap hura-hura apalagi anarkisme yang mengganggu ketertiban umum.

"Saya jamin, acara parade 999 bedug dan 999 lampion akan berlangsung aman, tertib dan tidak mengganggu kenyamanan masyarakat," kata bupati.

Pewarta: M. Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016