Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan menerima penghargaan sebagai tokoh pemerhati disabilitas dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas dedikasi, komitmen, perhatian, dan dukungan yang telah diberikan kepada warga berkebutuhan khusus itu.
Dani Ramdan di Cikarang, Kamis mengatakan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus kepedulian Pemerintah Provinsi Jawa Barat terhadap pembangunan yang menyentuh semua kalangan masyarakat, termasuk kaum disabilitas.
"Ini menunjukkan betapa concern Pemprov Jawa Barat, Pemkab dan Pemkot juga dalam memberikan pembangunan yang menyentuh semua kalangan," katanya.
Penghargaan itu diberikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertepatan dengan peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2022 di Kompleks Gedung Sate, Bandung, Rabu (14/12) kemarin.
Baca juga: Tokoh Bekasi: Dani Ramdan aset Jabar untuk Bekasi
Dirinya memastikan akan terus menyempurnakan berbagai fasilitas pendukung bagi warga disabilitas, seperti yang telah tersedia di gedung-gedung pemerintahan, termasuk Gedung Bupati Bekasi yang telah memiliki jalur ramp untuk kursi roda, lift memadai, serta tanda bagi penyandang tunanetra.
"Masih terus kita sempurnakan, misalnya aksesibilitas di kantor-kantor pemerintah, seperti tangga Kantor Bupati sudah ada ramp, ada lift juga, ada tanda untuk penyandang tunanetra, dan lain-lain," katanya.
Sedangkan untuk fasilitas lain seperti stadion olahraga, Pemkab Bekasi dinilai telah memenuhi standar yang dibutuhkan kaum disabilitas, bahkan Kabupaten Bekasi baru saja ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) ke-6 Provinsi Jawa Barat Tahun 2022.
Baca juga: Pemkab Bekasi lakukan jemput bola rekam KTP penyandang disabilitas
"Tempat olahraga seperti stadion, karena kita kemarin juga jadi tuan rumah Peparda, syarat untuk jadi tuan rumah itu kan aksesibilitas stadion-stadion bagi kaum disabilitas harus terpenuhi," ucapnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bahwa Jawa Barat menerapkan konsep berkeadilan pembangunan sumber daya manusia khususnya kepada kaum masyarakat disabilitas, sesuai sila kelima Pancasila.
"Konsep berkeadilan sesuai sila ke-5 harus menjadi dasar pembangunan sumber daya manusia kita khususnya kepada kaum masyarakat disabilitas," katanya.
Baca juga: Bekasi bangun sekolah khusus untuk penyandang disabilitas
Ia berpesan kepada seluruh kepala daerah untuk memastikan fasilitas publik di daerahnya telah memiliki akses yang memadai bagi kaum disabilitas. Dengan begitu, pemerintah dapat menunjukkan penghargaan bagi seluruh masyarakat tanpa membeda-bedakan.
"Kita evaluasi bersama, pastikan bahwa semua fasilitas publik memiliki akses memadai untuk kaum disabilitas. Ini semua untuk menunjukkan penghargaan kepada segenap warga Jawa Barat," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022