Karawang (Antara Megapolitan) - Kawanan maling menggasak uang tunai dan barang berharga serta membawa kabur satu unit mobil minibus dari rumah milik seorang anggota DPRD Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Informasi yang berhasil dihimpun, aksi pencurian di rumah anggota DPRD Karawang, Pendi Anwar, di Perumnas Telukjambe Timur, pada Selasa (7/6) malam, terjadi saat penghuni rumah sedang menjalankan shalat tarawih di masjid.
Kawanan maling ini diduga sudah melakukan pengintaian, sehingga langsung beraksi saat rumah dalam keadaan kosong. Pelaku masuk ke rumah dengan cara membongkar kunci gembok pintu gerbang depan.
Setelah itu, pelaku langsung mencongkel pintu rumah dan masuk ke dalam rumah yang dalam keadaan kosong. Begitu masuk, pelaku langsung menggasak uang tunai beserta barang berharga yang berada di dalam rumah.
"Kerugian saya kira mencapai ratusan juta rupiah," kata korban pencurian, Pendi Anwar.
Ia mengatakan, saat itu di dalam rumahnya disimpan kunci mobil, kunci motor, serta peralatan elektronik. Sedangkan didalam kamar tersimpan perhiasan emas 20 gram dan uang tunai Rp2 juta.
"Semuanya habis dibawa penjahat. Mobil Avanza Veloz dan Motor Mio juga dibawa kabur. Saya langsung melaporkan kasus ini ke polisi," kata dia.
Kapolsek TelukJambe Timur Kompol Winarsa mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama petugas identifikasi dari Polres Karawang.
Berdasarkan hasil olah TKP itu, pihaknya menyimpulkan pelaku berjumlah lebih dari satu orang. Mereka masuk dengan cara membobol pintu gerbang dan pintu utama rumah.
Ia mengatakan, pelaku sepertinya bermaksud hanya mencuri uang, perhiasan, atau handphone. Tapi saat melihat kunci mobil dan motor, maksud kawanan pencuri berubah, jadi ingin menguasai mobil dan motor korban.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Informasi yang berhasil dihimpun, aksi pencurian di rumah anggota DPRD Karawang, Pendi Anwar, di Perumnas Telukjambe Timur, pada Selasa (7/6) malam, terjadi saat penghuni rumah sedang menjalankan shalat tarawih di masjid.
Kawanan maling ini diduga sudah melakukan pengintaian, sehingga langsung beraksi saat rumah dalam keadaan kosong. Pelaku masuk ke rumah dengan cara membongkar kunci gembok pintu gerbang depan.
Setelah itu, pelaku langsung mencongkel pintu rumah dan masuk ke dalam rumah yang dalam keadaan kosong. Begitu masuk, pelaku langsung menggasak uang tunai beserta barang berharga yang berada di dalam rumah.
"Kerugian saya kira mencapai ratusan juta rupiah," kata korban pencurian, Pendi Anwar.
Ia mengatakan, saat itu di dalam rumahnya disimpan kunci mobil, kunci motor, serta peralatan elektronik. Sedangkan didalam kamar tersimpan perhiasan emas 20 gram dan uang tunai Rp2 juta.
"Semuanya habis dibawa penjahat. Mobil Avanza Veloz dan Motor Mio juga dibawa kabur. Saya langsung melaporkan kasus ini ke polisi," kata dia.
Kapolsek TelukJambe Timur Kompol Winarsa mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama petugas identifikasi dari Polres Karawang.
Berdasarkan hasil olah TKP itu, pihaknya menyimpulkan pelaku berjumlah lebih dari satu orang. Mereka masuk dengan cara membobol pintu gerbang dan pintu utama rumah.
Ia mengatakan, pelaku sepertinya bermaksud hanya mencuri uang, perhiasan, atau handphone. Tapi saat melihat kunci mobil dan motor, maksud kawanan pencuri berubah, jadi ingin menguasai mobil dan motor korban.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016