Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat bersama Pemkab Bogor menyosialisasikan program keluarga berencana (KB) di lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), Desa Banyuasih, Cigudeg, Bogor Selasa.

"Kami memberikan cenderamata kepada akseptor untuk menambah motivasi mengikuti layanan KB," kata Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Barat Wahidin usai sosialisasi di TMMD ke-115 tahun 2022 Kabupaten Bogor.

Menurut dia, BKKBN Jawa Barat bersama Pemerintah Kabupaten Bogor sengaja melaksanakan pelayanan KB pemasangan alat kontrasepsi pada akseptor berupa suntik, IUD (Intra-Uterine Device), implan dan pil menggunakan pelayanan KB Mobile.

Ia mengatakan masih banyak pasangan usia subur yang memiliki anak lebih dari dua di wilayah tersebut. Sehingga momentum TMMD menjadi peluang dalam memaksimalkan pelayanan KB.

"Karena sepertinya akses ke Faskes cukup jauh, maka pelayanan KB Mobile ini mudah-mudahan bisa membantu. Sampai kurun waktu 9 November nanti kami akan sisir dan petakan mana saja di wilayah ini yang diprioritaskan dengan metode kontrasepsi jangka panjang," kata Wahidin.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Nurhayati di tempat yang sama menyebutkan bahwa pihaknya berhasil memberikan layanan KB kepada lebih dari 100 warga di wilayah tersebut.

"Alhamdulillah masyarakat antusias mengikuti layanan, kita memberikan layanan 120 KB suntik, kemudian ada juga 19 implan dan tiga IUD. Nanti di saat penutupan TMMD pun Insha Allah kita akan melaksanakan layanan serupa," kata Nurhayati. 

Ia berharap, upaya KB tersebut dapat membuat keluarga menjadi sejahtera, serta bahagia lahir batin.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022