Bandarlampung (Antara Megapolitan) - Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo diwakili Asisten Bidang Ekbang, Adeham, membuka secara resmi Pameran Trade, Tourism & Investment (TTI) Expo 2016, di Mal Bumi Kedaton, Kota Bandarlampung, Kamis (5/5/16).
Kepala Biro Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi Lampung Bayana melalui Kabag Humas Heriyansyah, menjelaskan, dalam sambutan tertulisnya Gubernur Lampung menyampaikan, di era digital ini persaingan dalam usaha sangatlah cepat.
Sehingga, katanya lebih lanjut, menuntut para pelaku ekonomi bekerja keras untuk menghadapi peluang usaha yang ada, yakni dengan memantapkan jaringan usaha dan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi.
"Ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian kita semua khususnya bagi para pelaku usaha. Yaitu meningkatkan kualitas SDM dan teknologi untuk pengembangan inovasi, kemasan dan kualitas," katanya.
"Sehingga usaha yang dijalankan menjadi efisien. Selain itu meningkatkan penguasaan teknologi informasi, akses pasar dan bahan baku. Para pelaku usaha juga harus berperan lebih nyata dalam membantu pemasaran produk usaha kecil," kata gubernur lagi melalui Asisten.
Baca juga: Pemprov Lampung Gelar Pameran Pariwisata Di Bali.
Pameran menurut Asisten pula, merupakan salah satu jawaban atas permasalahan mengenai modal, produksi, pemasaran dan jiwa kewirausahaan yang merupakan masalah dasar.
"Semoga dengan kegiatan ini para UKM dapat meningkatkan akses pasar bagi produk-produknya dengan meningkatkan jaringan kerja," kata Asisten menambahkan.
Kegiatan Yang Ketiga
Direktur Utama PT AIRA, Nurhadi menjelaskan, kegiatan ini merupakan sebuah perhelatan pameran yang ketiga yang diselenggarakan di Provinsi Lampung.
Pameran roadshow diselenggarakan di beberapa kota besar di Indonesia.
"Pameran ini dirancang sebagai media promosi. Tidak hanya bagi pemerintah daerah, melainkan juga dunia usaha swasta yang terkait, karena Lampung merupakan pintu gerbang sumatera," katanya.
"Diharapkan dengan adanya event ini akan memberikan nilai positif dan menjadi ajang bertemunya pelaku usaha dengan buyers (para pembeli) dan investor, sekaligus memperluas jaringan pemasaran antar-daerah," ujarnya menambahkan.
Turut hadir pada acara itu Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung Ferynia, Kepala Dinas Kehutanan Sutono, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Prihartono, Kadis Pariwisata yang diwakili oleh Sekertaris Hanita Farial, Kepala Biro Ekonomi Farizal, dan Kepala Bank BI. (Rls/MTh).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Kepala Biro Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi Lampung Bayana melalui Kabag Humas Heriyansyah, menjelaskan, dalam sambutan tertulisnya Gubernur Lampung menyampaikan, di era digital ini persaingan dalam usaha sangatlah cepat.
Sehingga, katanya lebih lanjut, menuntut para pelaku ekonomi bekerja keras untuk menghadapi peluang usaha yang ada, yakni dengan memantapkan jaringan usaha dan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi.
"Ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian kita semua khususnya bagi para pelaku usaha. Yaitu meningkatkan kualitas SDM dan teknologi untuk pengembangan inovasi, kemasan dan kualitas," katanya.
"Sehingga usaha yang dijalankan menjadi efisien. Selain itu meningkatkan penguasaan teknologi informasi, akses pasar dan bahan baku. Para pelaku usaha juga harus berperan lebih nyata dalam membantu pemasaran produk usaha kecil," kata gubernur lagi melalui Asisten.
Baca juga: Pemprov Lampung Gelar Pameran Pariwisata Di Bali.
Pameran menurut Asisten pula, merupakan salah satu jawaban atas permasalahan mengenai modal, produksi, pemasaran dan jiwa kewirausahaan yang merupakan masalah dasar.
"Semoga dengan kegiatan ini para UKM dapat meningkatkan akses pasar bagi produk-produknya dengan meningkatkan jaringan kerja," kata Asisten menambahkan.
Kegiatan Yang Ketiga
Direktur Utama PT AIRA, Nurhadi menjelaskan, kegiatan ini merupakan sebuah perhelatan pameran yang ketiga yang diselenggarakan di Provinsi Lampung.
Pameran roadshow diselenggarakan di beberapa kota besar di Indonesia.
"Pameran ini dirancang sebagai media promosi. Tidak hanya bagi pemerintah daerah, melainkan juga dunia usaha swasta yang terkait, karena Lampung merupakan pintu gerbang sumatera," katanya.
"Diharapkan dengan adanya event ini akan memberikan nilai positif dan menjadi ajang bertemunya pelaku usaha dengan buyers (para pembeli) dan investor, sekaligus memperluas jaringan pemasaran antar-daerah," ujarnya menambahkan.
Turut hadir pada acara itu Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung Ferynia, Kepala Dinas Kehutanan Sutono, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Prihartono, Kadis Pariwisata yang diwakili oleh Sekertaris Hanita Farial, Kepala Biro Ekonomi Farizal, dan Kepala Bank BI. (Rls/MTh).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016