Sukabumi (Antara Megapolitan) - Anggota Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi, Jawa Barat dan penarik ojek yang tergabung dalam Gabungan Ojek Palabuhanratu memperbaiki jalan rusak di beberapa lokasi.
"Inisiatif anggota kami dan penarik ojek ini karena dengan rusaknya jalan seperti di Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Batu Sapi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi rawan terjadi kecelakaan," kata Kasat Lantas Polres Sukabumi, AKP Herman Junaedi di Sukabumi, Selasa.
Menurutnya, kondisi jalan yang berlubang tersebut bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas apalagi saat turun hujan yang genangan airnya menutupi jalan tersebut sehingga pengendara sepeda motor banyak yang terjerembab. Selain itu, dengan rusaknya jalan ini arus lalu lintas kerap tersendat.
Perbaikan yang dengan cara gotong royong ini adalah dengan menambal jalan berlubang tersebut dengan campuran semen, pasir dan batu split yang minimalnya lubang menganga tersebut bisa ditutup sementara waktu sehingga tidak membahayakan pengendara.
Namun, karena tugas memperbaiki jalan raya ini adalah wewenang pemerintah, maka dari itu pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk segera memperbaiki jalan yang rusak ini, jangan sampai ada kecelakaan yang bisa saja merengut korban jiwa.
"Tujuanya kegiatan ini adalah untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan kemacetan lalu lintas," tambah Herman.
Sementara itu, salah seorang penarik ojek mengatakan langkah ini dilakukan karena sudah banyak kejadian kecelakaan lalu lintas di lokasi jalan berlubang, bahkan beberapa rekannya pernah celaka akibat terjerembab ke jalan berlubang tersebut.
"Ini inisiatif kami yang langsung ditanggapi serius oleh pihak Sat Lantas Polres Sukabumi, karena jika menunggu perbaikan yang dilakukan pemerintah khawatir akan semakin banyak pengendara yang menjadi korban," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Inisiatif anggota kami dan penarik ojek ini karena dengan rusaknya jalan seperti di Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Batu Sapi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi rawan terjadi kecelakaan," kata Kasat Lantas Polres Sukabumi, AKP Herman Junaedi di Sukabumi, Selasa.
Menurutnya, kondisi jalan yang berlubang tersebut bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas apalagi saat turun hujan yang genangan airnya menutupi jalan tersebut sehingga pengendara sepeda motor banyak yang terjerembab. Selain itu, dengan rusaknya jalan ini arus lalu lintas kerap tersendat.
Perbaikan yang dengan cara gotong royong ini adalah dengan menambal jalan berlubang tersebut dengan campuran semen, pasir dan batu split yang minimalnya lubang menganga tersebut bisa ditutup sementara waktu sehingga tidak membahayakan pengendara.
Namun, karena tugas memperbaiki jalan raya ini adalah wewenang pemerintah, maka dari itu pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk segera memperbaiki jalan yang rusak ini, jangan sampai ada kecelakaan yang bisa saja merengut korban jiwa.
"Tujuanya kegiatan ini adalah untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan kemacetan lalu lintas," tambah Herman.
Sementara itu, salah seorang penarik ojek mengatakan langkah ini dilakukan karena sudah banyak kejadian kecelakaan lalu lintas di lokasi jalan berlubang, bahkan beberapa rekannya pernah celaka akibat terjerembab ke jalan berlubang tersebut.
"Ini inisiatif kami yang langsung ditanggapi serius oleh pihak Sat Lantas Polres Sukabumi, karena jika menunggu perbaikan yang dilakukan pemerintah khawatir akan semakin banyak pengendara yang menjadi korban," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016