Pelaksana Tugas Wali Kota Bekasi Tri Adhianto meninjau kegiatan latihan pekerja khusus 1.000 sahabat patriot (LPK 1.000 SAPA) dalam rangka pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) daerah itu.
LPK 1.000 SAPA bekerja sama dengan Karang Taruna Kecamatan Bekasi Selatan mengadakan pelatihan kerja di bidang pencetakan sablon di Kelurahan Jakamulya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
"Ini sebagai wujud pemerintah hadir dalam setiap upaya pengembangan UMKM melalui pemberdayaan masyarakat," kata Tri di Bekasi, Rabu.
Dia mengatakan semangat generasi muda dengan jiwa patriot untuk memajukan UMKM di Kota Bekasi melalui kegiatan tersebut sejalan dengan upaya pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi nasional.
"Seperti tema yang diusung saat HUT Proklamasi ke-77 Republik Indonesia, Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat," katanya.
Dirinya mengapresiasi cetakan sablon yang dihasilkan para peserta pelatihan dan meminta agar LPK 1.000 SAPA segera berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi agar dapat diakomodasi dari sisi permodalan serta bantuan teknis lain.
"Bagus, keren-keren contoh desain sablonnya. Semoga menjadi enterpreneur baru dalam usaha sablon, bisa berkembang pesat," ucapnya.
Inisiator LPK 1.000 SAPA Nuryadi mengatakan melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan kalangan milenial Kota Bekasi mampu menciptakan kreasi-kreasi baru yang banyak diminati konsumen.
"Belajar berkreatifitas sambil menghasilkan keuntungan dari desain yang diciptakan mereka," katanya.
Anggota DPRD Kota Bekasi itu berharap kegiatan ini bisa dikembangkan di 12 kecamatan se-Kota Bekasi dengan menggandeng Karang Taruna masing-masing kecamatan sebagai wujud pemberdayaan generasi muda.
"Jadi ini konsepnya aktivitas Karang Taruna dalam rangka gerakan pengembangan dan kemajuan UMKM Kota Bekasi," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
LPK 1.000 SAPA bekerja sama dengan Karang Taruna Kecamatan Bekasi Selatan mengadakan pelatihan kerja di bidang pencetakan sablon di Kelurahan Jakamulya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
"Ini sebagai wujud pemerintah hadir dalam setiap upaya pengembangan UMKM melalui pemberdayaan masyarakat," kata Tri di Bekasi, Rabu.
Dia mengatakan semangat generasi muda dengan jiwa patriot untuk memajukan UMKM di Kota Bekasi melalui kegiatan tersebut sejalan dengan upaya pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi nasional.
"Seperti tema yang diusung saat HUT Proklamasi ke-77 Republik Indonesia, Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat," katanya.
Dirinya mengapresiasi cetakan sablon yang dihasilkan para peserta pelatihan dan meminta agar LPK 1.000 SAPA segera berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi agar dapat diakomodasi dari sisi permodalan serta bantuan teknis lain.
"Bagus, keren-keren contoh desain sablonnya. Semoga menjadi enterpreneur baru dalam usaha sablon, bisa berkembang pesat," ucapnya.
Inisiator LPK 1.000 SAPA Nuryadi mengatakan melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan kalangan milenial Kota Bekasi mampu menciptakan kreasi-kreasi baru yang banyak diminati konsumen.
"Belajar berkreatifitas sambil menghasilkan keuntungan dari desain yang diciptakan mereka," katanya.
Anggota DPRD Kota Bekasi itu berharap kegiatan ini bisa dikembangkan di 12 kecamatan se-Kota Bekasi dengan menggandeng Karang Taruna masing-masing kecamatan sebagai wujud pemberdayaan generasi muda.
"Jadi ini konsepnya aktivitas Karang Taruna dalam rangka gerakan pengembangan dan kemajuan UMKM Kota Bekasi," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022