Bupati Sukabumi Marwan Hamami membenarkan bahwa stabilitas ekonomi sosial di Indonesia masih lebih baik jika dibandingkan negara lain meskipun diguncang pandemi COVID-19 berkepanjangan.

"Kita wajib bersyukur, bahwa kondisi Indonesia baik dari sisi ekonomi, soial dan politik masih jauh lebih baik dibandingkan negara lain, sesuai ucapan Presiden RI Jokowi dalam pidato kenegaraan yang menyebutkan semua negara di dunia menghadapi ujian sangat berat dan sulit. Di tengah tantangan berat itu, Indonesia patut bersyukur. Sebab, mampu menghadapi krisis global ini," kata Marwan di Sukabumi, Selasa, menanggapi Pidato Kenegaraan Presiden Joko Widodo.

Menurut Marwan, khususnya dari sisi ekonomi, tingkat perekonomian Indonesia dari pusat hingga daerah masih stabil meskipun di awal-awal pandemi ekonomi masyarakat sempat merosot, namun setelah itu bisa kembali bangkit.

Terlebih lagi, katanya, Indonesia masih mampu swasembada beras dan Kabupaten Sukabumi pun menjadi salah satu daerah yang mampu berswasembada beras, sehingga bisa dikatakan persediaan pangan masih mencukupi.

Selain itu, perekonomian Indonesia khususnya di Kabupaten Sukabumi mampu bertahan dan cepat bangkit di masa pandemi COVID-19 ini tidak terlepas dari peran usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebagai faktor penggerak perekonomian warga.

Maka dari itu, prospek Indonesia ke depan sangat luar biasa karena sumber daya manusia (SDM) yang ditunjang dengan sumber daya alam yang melimpah. Tetapi, ia pun mengimbau kepada masyarakat agar terus berkreasi dan berinovasi dalam menghadapi era globalisasi dan perubahan iklim saat ini.

"Potensi yang dimiliki bisa mengantisipasi kondisi global termasuk adanya dukungan dari daerah," katanya.

Ia menegaskan Kabupaten Sukabumi memiliki potensi yang sangat luar biasa mulai dari sumber daya alam, potensi pariwisata, pertanian, perikanan dan lainnya, sehingga mampu menyongsong masa depan dengan kemampuan yang dimiliki.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022