Bandarlampung (Antara Megapolitan) - Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri mengharapkan kegiatan pencetakan sawah baru perlu terus digalakkan agar dapat mendukung upaya peningkatan produksi padi secara berkelanjutan di Provinsi Lampung.
Demikian disampaikan Wagub Lampung dalam acara Panen Padi dan Gerakan Percepatan Tanam, di Desa Tebing Karya Mandiri, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, Kamis (31/03/2016).
Karo Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi Lampung Bayana menginformasikan, dalam sambutannya Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri menjelaskan bahwa untuk mengimbangi laju alih fungsi lahan di Kabupaten Mesuji, pada tahun 2015 telah dilakukan cetak sawah seluas 1.100 hektare (Ha) yang berasal dari pemerintah pusat dan daerah.
Selanjutnya di Tahun 2016 akan dilaksanakan cetak sawah seluas 15.260 Ha di Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung diantaranya di Mesuji seluas 6.000 Ha, Tulang Bawang 4.850 Ha, Tuba Barat 1.000 Ha, Way Kanan 1.240 Ha, Pesisir Barat 500 Ha, Lampung Tengah 1.270 Ha, Pesawaran 350 Ha dan Kota Metro seluas 50 Ha.
"Untuk itu, kami berharap kegiatan pencetakan sawah baru di Provinsi Lampung dapat terus didukung oleh pemerintah pusat, sehingga Provinsi Lampung dapat sepenuhnya mendukung upaya peningkatan produksi padi secara berkelanjutan," jelasnya.
Wakil Gubernur Lampung juga menjelaskan bahwa dalam rangka mendorong peningkatan produksi padi, jagung, dan kedelai di Provinsi Lampung, Pemerintah Daerah telah melakukan berbagai upaya, di antaranya melakukan revisi Peraturan Gubernur tentang pola tanam, serta memberikan bantuan pratanam yang juga dibantu oleh Kementerian Pertanian.
"Pada kesempatan ini, kami juga menyatakan bahwa Lampung siap mendukung terwujudnya swasembada padi, jagung, dan kedelai, termasuk juga cabai dan bawang merah. Bantuan yang diberikan kepada Provinsi Lampung akan Kami jawab dengan kinerja peningkatan produksi," ujarnya pula.
Lumbung Beras
Pada kesempatan yang sama, Bupati Mesuji Khamamik menjelaskan bahwa pada tahun 2015, Kabupaten Mesuji telah berkontribusi sebanyak 207.613 Ha GKG dari target 199.736 Ha. Hal ini menjadikan Mesuji salah satu Lumbung Beras yang mensuplai (memasok) gabah ke Palembang, Pringsewu serta Metro.
Target tanam di Kabupaten pada tahun 2016 adalah seluas 60.407 Ha. Untuk musim tanam periode Oktober-Maret realisasi tanam padi mencapai 39.667 Ha. "Sedangkan sisanya akan ditanam pada periode tanam gadu pada periode bulan April-Sepetember yang sebentar lagi akan dimulai masa tanamanya," ujarnya.
Kabag Humas pada Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Lampung Heriyansyah menjelaskan, pada acara itu turut hadir Perwakilan Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI Nandang Sunandar, Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Mesuji, Komandan Lanud Astra Ksetra Letkol Nav Arief Budiman, perwakilan Korem 043/Gatam, Anggota Fokorpimda, serta Sejumlah Kepala SKPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, dan Kabupaten Mesuji. (Rls/MTh).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Demikian disampaikan Wagub Lampung dalam acara Panen Padi dan Gerakan Percepatan Tanam, di Desa Tebing Karya Mandiri, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, Kamis (31/03/2016).
Karo Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi Lampung Bayana menginformasikan, dalam sambutannya Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri menjelaskan bahwa untuk mengimbangi laju alih fungsi lahan di Kabupaten Mesuji, pada tahun 2015 telah dilakukan cetak sawah seluas 1.100 hektare (Ha) yang berasal dari pemerintah pusat dan daerah.
Selanjutnya di Tahun 2016 akan dilaksanakan cetak sawah seluas 15.260 Ha di Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung diantaranya di Mesuji seluas 6.000 Ha, Tulang Bawang 4.850 Ha, Tuba Barat 1.000 Ha, Way Kanan 1.240 Ha, Pesisir Barat 500 Ha, Lampung Tengah 1.270 Ha, Pesawaran 350 Ha dan Kota Metro seluas 50 Ha.
"Untuk itu, kami berharap kegiatan pencetakan sawah baru di Provinsi Lampung dapat terus didukung oleh pemerintah pusat, sehingga Provinsi Lampung dapat sepenuhnya mendukung upaya peningkatan produksi padi secara berkelanjutan," jelasnya.
Wakil Gubernur Lampung juga menjelaskan bahwa dalam rangka mendorong peningkatan produksi padi, jagung, dan kedelai di Provinsi Lampung, Pemerintah Daerah telah melakukan berbagai upaya, di antaranya melakukan revisi Peraturan Gubernur tentang pola tanam, serta memberikan bantuan pratanam yang juga dibantu oleh Kementerian Pertanian.
"Pada kesempatan ini, kami juga menyatakan bahwa Lampung siap mendukung terwujudnya swasembada padi, jagung, dan kedelai, termasuk juga cabai dan bawang merah. Bantuan yang diberikan kepada Provinsi Lampung akan Kami jawab dengan kinerja peningkatan produksi," ujarnya pula.
Lumbung Beras
Pada kesempatan yang sama, Bupati Mesuji Khamamik menjelaskan bahwa pada tahun 2015, Kabupaten Mesuji telah berkontribusi sebanyak 207.613 Ha GKG dari target 199.736 Ha. Hal ini menjadikan Mesuji salah satu Lumbung Beras yang mensuplai (memasok) gabah ke Palembang, Pringsewu serta Metro.
Target tanam di Kabupaten pada tahun 2016 adalah seluas 60.407 Ha. Untuk musim tanam periode Oktober-Maret realisasi tanam padi mencapai 39.667 Ha. "Sedangkan sisanya akan ditanam pada periode tanam gadu pada periode bulan April-Sepetember yang sebentar lagi akan dimulai masa tanamanya," ujarnya.
Kabag Humas pada Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Lampung Heriyansyah menjelaskan, pada acara itu turut hadir Perwakilan Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI Nandang Sunandar, Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Mesuji, Komandan Lanud Astra Ksetra Letkol Nav Arief Budiman, perwakilan Korem 043/Gatam, Anggota Fokorpimda, serta Sejumlah Kepala SKPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, dan Kabupaten Mesuji. (Rls/MTh).
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016