Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sukabumi melakukan pendataan berbagai rambu lalu lintas berkelok, menanjak, dan menurun di sepanjang jalur Geopark Ciletuh, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yang hilang dicuri.
"Diduga kuat rambu itu dicuri oleh orang yang tidak bertanggung jawab," kata Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Bagus Yudho di Sukabumi, Selasa.
Menurut Bagus, selain rambu lalu lintas, polisi juga menemukan sejumlah baut penyangga guardrail atau besi pengaman dan pembatas yang juga hilang, diduga dilakukan pelaku yang sama atau tidak menutup kemungkinan kelompok yang berbeda.
Kasus pencurian rambu dan baut guardrail tidak hanya merugikan negara, tetapi bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas karena seperti diketahui di jalur Geopark Ciletuh Palabuhanratu banyak terdapat tikungan ekstrim, tanjakan dan turunan curam serta terdapat jurang yang cukup dalam.
Keberadaan rambu tersebut sangat penting bagi pengendara baik sepeda motor maupun kendaraan beroda empat maupun lebih sebagai petunjuk dan informasi kondisi medan jalan yang akan dilalui.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Pengelola Jalan PPK 2.3 Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (Satker PJN) Wilayah II Provinsi Jawa Barat dengan Satreskrim Polres Sukabumi untuk segera dibuatkan laporan," katanya.
Bagus mengatakan dari hasil pemeriksaan dan pendataan kasus pencurian itu terdapat di dua lokasi itu rawan kecelakaan, maka dari itu pihaknya meminta PPK 2.3 dan PPK 2.2 untuk mendata titik mana saja yang rawan pencurian tiang rambu.
Selain itu, untuk antisipasi terjadinya kembali pencurian rambu lu lintas pihaknya mengerahkan personel untuk melakukan patroli khusus di lokasi tersebut, sekaligus memantau jalur untuk mengawal pengendara yang melintas di jalur tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
"Diduga kuat rambu itu dicuri oleh orang yang tidak bertanggung jawab," kata Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Bagus Yudho di Sukabumi, Selasa.
Menurut Bagus, selain rambu lalu lintas, polisi juga menemukan sejumlah baut penyangga guardrail atau besi pengaman dan pembatas yang juga hilang, diduga dilakukan pelaku yang sama atau tidak menutup kemungkinan kelompok yang berbeda.
Kasus pencurian rambu dan baut guardrail tidak hanya merugikan negara, tetapi bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas karena seperti diketahui di jalur Geopark Ciletuh Palabuhanratu banyak terdapat tikungan ekstrim, tanjakan dan turunan curam serta terdapat jurang yang cukup dalam.
Keberadaan rambu tersebut sangat penting bagi pengendara baik sepeda motor maupun kendaraan beroda empat maupun lebih sebagai petunjuk dan informasi kondisi medan jalan yang akan dilalui.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Pengelola Jalan PPK 2.3 Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (Satker PJN) Wilayah II Provinsi Jawa Barat dengan Satreskrim Polres Sukabumi untuk segera dibuatkan laporan," katanya.
Bagus mengatakan dari hasil pemeriksaan dan pendataan kasus pencurian itu terdapat di dua lokasi itu rawan kecelakaan, maka dari itu pihaknya meminta PPK 2.3 dan PPK 2.2 untuk mendata titik mana saja yang rawan pencurian tiang rambu.
Selain itu, untuk antisipasi terjadinya kembali pencurian rambu lu lintas pihaknya mengerahkan personel untuk melakukan patroli khusus di lokasi tersebut, sekaligus memantau jalur untuk mengawal pengendara yang melintas di jalur tersebut.
Editor : Budi Setiawanto
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022