Bogor, 22/6 (ANTARA) - Pimpinan Universitas Mie Jepang berkunjung ke Institut Pertanian Bogor guna menjajaki kerja sama antara kedua perguruan tinggi.
"Kedatangan delegasi dari Universitas Mie bermasud penjajakan mendalam terhadap IPB," kata Direktur Kerja Sama dan Program Internasional IPB Dr. Rinekso Soekmadi di Bogor, Jawa Barat, Kamis.
Ia menjelaskan sebenarnya IPB sudah melakukan nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Mie.
Namun untuk kegiatan teknisnya, kata dia, masih belum dilakukan.
"Setelah (kunjungan) ini pasti arahnya adalah realisasi kerja sama," katanya.
Kemungkinan yang paling mudah, kata dia, adalah pertukaran mahasiswa atau riset bersama.
Dijelaskan Rinekso, saat ini, di Kemendikbud tersedia dana untuk riset bersama.
"Sehingga sangat dimungkinkan untuk dilakukan kerja sama penelitian antara IPB dengan Universitas Mie," katanya.
Menurut Rinekso Soekmadi, rombongan dari Jepang itu diterima oleh Rektor IPB Prof. Herry Suhardiyanto di Gedung Andi Hakim Nasoetion Kampus IPB Darmaga.
Rombongan dari Jepang itu dipimpin oleh President Universitas Mie Prof. Atsumasa Uchida didampingi Vice President Prof. Hiroshi Ehara, B.Agr., M.Agr., Ph.D.
Menurut Prof. Uchida, IPB sangat terkenal di negaranya.
Selain banyaknya staf IPB yang pernah menimba ilmu di Negeri Sakura, kata dia, ada beberapa kerja sama yang dilakukan IPB dengan universitas-universitas yang ada di Jepang juga ikut berpengaruh.
Sementara itu, Rektor IPB Herry Suhardiyanto membenarkan hal tersebut, apalagi saat ini IPB menjadi tuan rumah dari acara Konsorsium Internasional "Six Universities Initiative Japan-Indonesia" (SUIJI).
Ia berharap acara itu dapat mempererat kerja sama antara enam universitas dari Jepang dan Indonesia.
SUIJI berlangsung sejak 28--30 Mei 2012 dengan mengusung tema "Pangan, Lingkungan, dan Energi".
Andy J
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
"Kedatangan delegasi dari Universitas Mie bermasud penjajakan mendalam terhadap IPB," kata Direktur Kerja Sama dan Program Internasional IPB Dr. Rinekso Soekmadi di Bogor, Jawa Barat, Kamis.
Ia menjelaskan sebenarnya IPB sudah melakukan nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Mie.
Namun untuk kegiatan teknisnya, kata dia, masih belum dilakukan.
"Setelah (kunjungan) ini pasti arahnya adalah realisasi kerja sama," katanya.
Kemungkinan yang paling mudah, kata dia, adalah pertukaran mahasiswa atau riset bersama.
Dijelaskan Rinekso, saat ini, di Kemendikbud tersedia dana untuk riset bersama.
"Sehingga sangat dimungkinkan untuk dilakukan kerja sama penelitian antara IPB dengan Universitas Mie," katanya.
Menurut Rinekso Soekmadi, rombongan dari Jepang itu diterima oleh Rektor IPB Prof. Herry Suhardiyanto di Gedung Andi Hakim Nasoetion Kampus IPB Darmaga.
Rombongan dari Jepang itu dipimpin oleh President Universitas Mie Prof. Atsumasa Uchida didampingi Vice President Prof. Hiroshi Ehara, B.Agr., M.Agr., Ph.D.
Menurut Prof. Uchida, IPB sangat terkenal di negaranya.
Selain banyaknya staf IPB yang pernah menimba ilmu di Negeri Sakura, kata dia, ada beberapa kerja sama yang dilakukan IPB dengan universitas-universitas yang ada di Jepang juga ikut berpengaruh.
Sementara itu, Rektor IPB Herry Suhardiyanto membenarkan hal tersebut, apalagi saat ini IPB menjadi tuan rumah dari acara Konsorsium Internasional "Six Universities Initiative Japan-Indonesia" (SUIJI).
Ia berharap acara itu dapat mempererat kerja sama antara enam universitas dari Jepang dan Indonesia.
SUIJI berlangsung sejak 28--30 Mei 2012 dengan mengusung tema "Pangan, Lingkungan, dan Energi".
Andy J
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012