Sukabumi, 16/6 (ANTARA) - Sebanyak 10 orang warga Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diduga keracunan nasi kotak pada acara Rajaban, Jumat.

Saat ini warga yang mengeluh keracunan sudah dirujuk ke Puskesmas Pembantu Cikujang, kata Kepala Seksi Pencegahan dan Pengamatan Penyakit Dinkes Kabupaten Sukabumi, Sri Yasti kepada ANTARA, Jumat malam.

"Dari informasi yang kami terima, baru 10 orang yang dirujuk ke Pustu Cikujang, diduga warga tersebut keracunan akibat memakan nasi kotak pada acara Rajaban," katanya.

Menurut Yasti, diduga jumlah warga yang mengeluh gejala keracunan akan terus bertambah, karena baru sebagian yang melaporkan dan dirujuk ke puskesmas terdekat.

Pihaknya juga sudah memberikan bantuan pertama kepada para korban yang mengeluh keracunan.

"Kami sudah mengambil sampel atau contoh nasi kotak tersebut untuk diteliti untuk mengetahui penyebab keracunan massal tersebut," katanya.

Informasi dari petugas Dinkes, kejadian tersebut berawal setelah puluhan warga sekitar memakan nasi kota pada acara Rajaban pada Jumat sekitar pukul 13.00 WIB, dan warga mulai mengeluhkan keracunan seperti mual, pusing, muntah dan lemas pada sore harinya.

"Kami terus memantau perkembangan kasus in,i karena menurut informasi, yang makan nasi kotak ini cukup banyak," kata Yasti.
 

Aditya

Pewarta:

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012