Gerakan 5 juta Lubang Biopori di Kota Bogor terus bergulir. Kali ini Taman Ekspresi Sempur yang memiliki luas 2500 meter, menjadi lokasi. Hadir Walikota dan Wakil Walikota Bogor bersama Ketua Gerakan Biopori Gatut Susanta melakukan aksi ini pagi tadi, Sabtu (21/11). Acara diikuti sekitar 400 orang warga setempat, para siswa, unsur organisasi kepemudaan dan aparat Kecamatan Bogor Tengah.

Selama ini lubang Biopori sangat efektif menjadikan lahan sempit maupun luas sebagai area resapan air segaligus menyulap tanah menjadi lebih subur karena setelah dilubangi tanahnya langsung diisi dedaunan dan dalam jangka panjang berfungsi sebagai pupuk organik.

Teknologi sederhana lubang resapan biopori dengan kedalaman 100 sentimeter dan diameter 15 sentimeter dibuat berderetan mengikuti alur aliran air di halaman rumah, halaman kantor, dan taman.  Menurut penemu lubang biopori Kamir R Brata, pengajar Konservasi Tanah dan Air pada Departemen Ilmu Tanah dan Sumber Daya Lahan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, selain untuk menyimpan air ke dalam tanah, juga memproduksi kompos di dalam lubang.

Lubang resapan biopori (LRB) merupakan teknologi tepat guna dan ramah lingkungan untuk mempercepat peresapan air hujan dan mengatasi masalah sampah organik. Lubang resapan ini bermanfaat untuk mencegah banjir, longsor dan erosi, meningkatkan cadangan air bersih serta pembentukan kompos dan penyuburan tanah.

Atas penemuannya itu Kamir mendapat penghargaan Kalpataru untuk kategori Pembina Lingkungan Hidup Berprestasi, tanggal 5 Juni 2015 lalu di Istana Bogor yang diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo saat memperingati Hari Lingkungan Hidup.

Bima menjelaskan, sasaran gerakan LRB kali ini adalah Taman Ekspresi Sempur yang baru diresmikan minggu lalu dengan pertimbangan tanaman rumput dan pohon-pohon di dalam taman memerlukan pasokan air tanah yang cukup. "Disaat musim penghujan seperti sekarang adalah waktu yang tepat sehingga air hujan akan langsung tetampung ke dalam lubang yang diisi dedaunan dan sekaligus sebagai pupuk organik dalam jangka waktu yang cukup panjang. Dengan demikian Taman Ekspresi ini juga berfungsi sebagai area resapan air alami," pungkas Bima. (Humas Setdakot Bogor)

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015