Karawang, (Antara Megapolitan) - Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Jawa Barat Yeri Yanuar mengingatkan agar perusahaan yang ada di wilayah Jabar tidak membuang limbah sembarangan.
"Lingkungan harus dijaga oleh kalangan pengusaha. Jadi jangan sampai pihak perusahaan membuang limbah berbahaya sembarangan," katanya, disela acara `Line-off Ceremony Kijang All New Innova` di pabrik I PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, kawasan industri Karawang International Industrial City, Kabupaten Karawang, Selasa.
Ia mengatakan, saat ini sektor industri di berbagai daerah sekitar Jawa Barat semakin berkembang. Di tengah perkembangan sektor industri itu, muncul ancaman pencemaran lingkungan, khususnya di daerah yang banyak perusahaan seperti Karawang.
Atas hal tersebut, Yanuar mengingatkan agar para pelaku usaha atau kalangan pengusaha tetap menjaga kondisi lingkungan yang di antaranya tidak membuang limbah sembarangan, apalagi limbah berbahaya.
Selain itu, ia juga meminta komitmen kalangan pengusaha agar memprioritaskan tenaga kerja lokal setempat jika membuka rekrutmen tenaga kerja untuk perusahaannya.
Sektor industri di Karawang sejak beberapa tahun terakhir hingga kini terus mengalami perkembangan. Itu terjadi karena iklim investasi di wilayah Jawa Barat cukup baik.
Menurut dia, iklim investasi di berbagai daerah sekitar Jawa Barat perlu dijaga agar investor tidak takut menanamkan investasinya di wilayah Jawa Barat.
"Dunia usaha atau sektor industri merupakan motor penggerak ekonomi di Jawa Barat, jadi iklim investasi harus tetap dijaga," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"Lingkungan harus dijaga oleh kalangan pengusaha. Jadi jangan sampai pihak perusahaan membuang limbah berbahaya sembarangan," katanya, disela acara `Line-off Ceremony Kijang All New Innova` di pabrik I PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, kawasan industri Karawang International Industrial City, Kabupaten Karawang, Selasa.
Ia mengatakan, saat ini sektor industri di berbagai daerah sekitar Jawa Barat semakin berkembang. Di tengah perkembangan sektor industri itu, muncul ancaman pencemaran lingkungan, khususnya di daerah yang banyak perusahaan seperti Karawang.
Atas hal tersebut, Yanuar mengingatkan agar para pelaku usaha atau kalangan pengusaha tetap menjaga kondisi lingkungan yang di antaranya tidak membuang limbah sembarangan, apalagi limbah berbahaya.
Selain itu, ia juga meminta komitmen kalangan pengusaha agar memprioritaskan tenaga kerja lokal setempat jika membuka rekrutmen tenaga kerja untuk perusahaannya.
Sektor industri di Karawang sejak beberapa tahun terakhir hingga kini terus mengalami perkembangan. Itu terjadi karena iklim investasi di wilayah Jawa Barat cukup baik.
Menurut dia, iklim investasi di berbagai daerah sekitar Jawa Barat perlu dijaga agar investor tidak takut menanamkan investasinya di wilayah Jawa Barat.
"Dunia usaha atau sektor industri merupakan motor penggerak ekonomi di Jawa Barat, jadi iklim investasi harus tetap dijaga," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015