Bupati Bogor Ade Yasin memuji peran para ulama di Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang terlibat langsung dalam percepatan vaksinasi COVID-19.
"Alhamdulillah ulama sudah berperan dalam percepatan vaksinasi di Kabupaten Bogor, karena sudah beberapa kali vaksinasi diselenggarakan di pondok pesantren, yang dimotori oleh MUI Kabupaten Bogor,” ungkapnya di Cibinong, Bogor, Senin.
Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu menyebutkan bahwa para ulama di wilayahnya melakukan pendekatan kepada masyarakat agar mau divaksin.
Baca juga: MUI Kabupaten Bogor fokus edukasi ulama tentang kesadaran vaksinasi
Baca juga: GP Ansor-Polres Bogor gelar vaksinasi COVID-19 sasar santri dan kiai
Ia mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor, khususnya para kiai, alim ulama dan kalangan pondok pesantren untuk terus mendukung percepatan penanganan COVID-19 di Kabupaten Bogor melalui program vaksinasi massal.
“Karena banyak masyarakat yang masih nunggu perintah dari guru atau dari kiainya. Jadi saya kira penting sekali, kita harus saling bersinergi demi suksesnya vaksinasi di Kabupaten Bogor,” kata Ade Yasin.
Ia menyebutkan, apabila ada pondok pesantren di Kabupaten Bogor yang mau melaksanakan vaksinasi akan difasilitasi, bahkan didanai dan disuplai tenaga kesehatan.
Baca juga: PCNU Kab Bogor edukasi vaksinasi COVID-19 dari sudut pandang islami
Sementara, Ketua MUI Kabupaten Bogor, K.H. Ahmad Mukri Aji menyebutkan teknis percepatan vaksinasi yang dilakukan oleh MUI Kabupaten Bogor yaitu mengerahkan pengurus MUI di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor untuk menyosialisasikan pentingnya vaksinasi.
"Kita contoh dari internal dahulu, kita melihat data di lapangan pengurus MUI kecamatan dan desa sudah melaksanakan semua vaksinasi. Untuk sekarang kita menyasar ke ponpes dan lembaga pendidikan Islam lainnya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021
"Alhamdulillah ulama sudah berperan dalam percepatan vaksinasi di Kabupaten Bogor, karena sudah beberapa kali vaksinasi diselenggarakan di pondok pesantren, yang dimotori oleh MUI Kabupaten Bogor,” ungkapnya di Cibinong, Bogor, Senin.
Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu menyebutkan bahwa para ulama di wilayahnya melakukan pendekatan kepada masyarakat agar mau divaksin.
Baca juga: MUI Kabupaten Bogor fokus edukasi ulama tentang kesadaran vaksinasi
Baca juga: GP Ansor-Polres Bogor gelar vaksinasi COVID-19 sasar santri dan kiai
Ia mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor, khususnya para kiai, alim ulama dan kalangan pondok pesantren untuk terus mendukung percepatan penanganan COVID-19 di Kabupaten Bogor melalui program vaksinasi massal.
“Karena banyak masyarakat yang masih nunggu perintah dari guru atau dari kiainya. Jadi saya kira penting sekali, kita harus saling bersinergi demi suksesnya vaksinasi di Kabupaten Bogor,” kata Ade Yasin.
Ia menyebutkan, apabila ada pondok pesantren di Kabupaten Bogor yang mau melaksanakan vaksinasi akan difasilitasi, bahkan didanai dan disuplai tenaga kesehatan.
Baca juga: PCNU Kab Bogor edukasi vaksinasi COVID-19 dari sudut pandang islami
Sementara, Ketua MUI Kabupaten Bogor, K.H. Ahmad Mukri Aji menyebutkan teknis percepatan vaksinasi yang dilakukan oleh MUI Kabupaten Bogor yaitu mengerahkan pengurus MUI di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor untuk menyosialisasikan pentingnya vaksinasi.
"Kita contoh dari internal dahulu, kita melihat data di lapangan pengurus MUI kecamatan dan desa sudah melaksanakan semua vaksinasi. Untuk sekarang kita menyasar ke ponpes dan lembaga pendidikan Islam lainnya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021