Hari ini, Sabtu 16 Oktober 2021, menjadi hari bersejarah bagi Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, khususnya bagi 170 desa dari 17 kecamatan karena berlangsung pesta demokrasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak.

Pencoblosan kertas suara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 170 desa dari 17 kecamatan, Kabupaten Purwakarta, dimulai Sabtu 16 Oktober 2021 ini sejak pukul 07.00 - 13.00 WIB.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Purwakarta Jaya Pranolo dalam keterangan sebagaimana diambil dari portal resmi Pemerintah Kabupaten Purwakarta, sebanyak 574 calon kepala desa (Cakades) di Kabupaten Purwakarta bertarung memperebutkan suara rakyat.

Terdapat 545.318 orang yang tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dapat memberikan suara yang menggunakan hak pilihnya di 1.172 tempat pemungutan suara yang telah disiapkan.

Jumlah panitia pemilihan sebanyak 850 orang, selain itu juga ada 9.376 orang yang masuk dalam kelompok penyelenggara pemungutan suara, dan pengawas Pilkades sebanyak 510 orang.

Baca juga: Mencermati Pilkades serentak di Kabupaten Purwakarta

Sementara itu untuk pengamanan Pilkades, Kapolres Purwakarta AKBP Suhardi Hery Haryanto mengatakan ada sebanyak 1.250 personel gabungan yang terdiri atas anggota kepolisian, TNI, Dishub, dan Satpol PP Kabupaten Purwakarta yang akan dikerahkan. 

Bupati Karawang Anne Ratna Mustika pada Jumat (15/10) memimpin apel gelar pasukan pengamanan Pilkades serentak tahun 2021 Kabupaten Purwakarta di Lapangan Patria Tama, Mapolres Purwakarta, yang juga dihadiri Kapolres Purwakarta AKBP Suhardi Heri Haryanto dan Dandim 0619/Purwakarta Letkol Arm Krisrantau Hermawan, serta jajaran Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpindan Daerah) setempat. 

Bupati Purwakarta mengatakan bahwa apel gelar pasukan ini merupakan presentasi dari kesiapan atas tanggung jawab yang diberikan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Purwakarta untuk menjamin keamanan, ketertiban dan kelancaran tahapan inti Pilkades Serentak tahun 2021 di Kabupaten Purwakarta.

"Mengingat arti penting dan strategisnya pilkades bagi keberlangsungan kepemimpinan pemerintah Desa, maka kami bertanggung jawab untuk mengawal, menjaga dan mengamankan pelaksanaan Pilkades Serentak tahun 2021 sebagaimana diamanatkan dalam undang-undang," kata Ambu Anne, panggilan akrab Bupati Purwakarta.

Baca juga: Bupati Purwakarta: Cegah potensi konflik dalam Pilkades serentak

Berkaitan dengan pola pengamanan TPS, Kapolres menjelaskan untuk desa dengan tingkat sangat rawan akan ditempatkan 3 personel dan 2 petugas linmas, sedangkan untuk desa rawan, personel yang diturunkan sebanyak 2 anggota dan 2 linmas.

"Semua harus siap siaga menjalankan tugas sesuai fungsinya masing-masing, demi memberikan rasa aman bagi pihak penyelenggara dan juga masyarakat yang menyalurkan hak suaranya," ujarnya.

Dalam pesta demokrasi tingkat desa ini, Kapolres mengingatkan kepada seluruh calon kades, tim sukses maupun masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas yang kondusif.

"Kepada para calon kades maupun tim sukses harus bersaing secara sehat dan tidak menghalalkan segala cara demi memenangkan pemilihan. Terpenting harus siap kalah dan siap menang," kata Kapolres.  

Baca juga: 574 calon kepala desa di Purwakarta deklarasi damai siap menang siap kalah

Pewarta: M Ali Khumaini/Budi Setiawanto

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021