Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, masih menemukan masyarakat setempat yang tidak memakai masker saat beraktivitas di luar rumah di tengah pandemi COVID-19.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang Saut Sianturi di Karawang, Senin, mengatakan pihaknya masih menemukan masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan, yakni tidak memakai masker saat berada di tempat umum.
Baca juga: Wabup Karawang ingatkan pengelola mal tidak longgarkan prokes di masa PPKM Level 3
Baca juga: Bupati Karawang minta perusahaan tingkatkan standar operasional terkait prokes
Selama lima hari pelaksanaan sosialisasi prokes di 50 wilayah puskesmas di Karawang, sejumlah pelanggaran prokes masih sering ditemui, salah satunya terkait dengan penggunaan masker.
Ia berharap, masyarakat benar-benar menaati protokol kesehatan, sebab hal itu menjadi cara sederhana ikut terlibat meminimalisasi penyebaran COVID-19.
"Penerapan prokes masih terus kita sosialisasikan ke masyarakat. Harapannya agar prokes benar-benar ditaati," kata dia.
Baca juga: Dua perusahaan pelanggar prokes di Karawang ditutup sementara
Hingga Minggu (8/7), kasus terkonfirmasi COVID-19 di Karawang mencapai 41.658 kasus dengan perincian 38.845 orang dinyatakan sembuh, bertambah 250 orang dibandingkan sehari sebelumnya, sedangkan kasus kematian bertambah 17 sehingga menjadi 1.716 orang.
Warga yang menjalani isolasi mandiri 820 orang atau berkurang 164 orang dan warga dirawat juga berkurang empat orang menjadi 277 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang Saut Sianturi di Karawang, Senin, mengatakan pihaknya masih menemukan masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan, yakni tidak memakai masker saat berada di tempat umum.
Baca juga: Wabup Karawang ingatkan pengelola mal tidak longgarkan prokes di masa PPKM Level 3
Baca juga: Bupati Karawang minta perusahaan tingkatkan standar operasional terkait prokes
Selama lima hari pelaksanaan sosialisasi prokes di 50 wilayah puskesmas di Karawang, sejumlah pelanggaran prokes masih sering ditemui, salah satunya terkait dengan penggunaan masker.
Ia berharap, masyarakat benar-benar menaati protokol kesehatan, sebab hal itu menjadi cara sederhana ikut terlibat meminimalisasi penyebaran COVID-19.
"Penerapan prokes masih terus kita sosialisasikan ke masyarakat. Harapannya agar prokes benar-benar ditaati," kata dia.
Baca juga: Dua perusahaan pelanggar prokes di Karawang ditutup sementara
Hingga Minggu (8/7), kasus terkonfirmasi COVID-19 di Karawang mencapai 41.658 kasus dengan perincian 38.845 orang dinyatakan sembuh, bertambah 250 orang dibandingkan sehari sebelumnya, sedangkan kasus kematian bertambah 17 sehingga menjadi 1.716 orang.
Warga yang menjalani isolasi mandiri 820 orang atau berkurang 164 orang dan warga dirawat juga berkurang empat orang menjadi 277 orang.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021