Perempuan berinisial K (56) yang merupakan pembuang sampah berupa botol plastik ke mulut kuda nil di Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyampaikan permintaan maaf.

"Saya pelaku membuang sampah itu tidak sengaja, enggak sengaja. Saya minta maaf sekali," ungkapnya saat menjalani pemeriksaan di Mapolres Bogor, Cibinong, Bogor, Selasa.

Baca juga: Taman Safari Bogor kampanyekan peduli sampah

Warga Desa Nanjungmekar, Kabupaten Bandung, itu masih menjalani pemeriksaan oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bogor, sejak siang hari.

Sementara, Public Relations TSI Bogor, Yulius H Suprihardo menyebutkan bahwa kejadian yang videonya sempat viral di dunia maya itu terjadi pada Minggu, 9 Maret 2021.

Menurut dia, saat petugas melakukan pemeriksaan terhadap satwa kuda nil bernama Ari, tak hanya ditemukan sampah berupa botol plastik berwarna biru, melainkan juga didapati gumpalan tisu.

Baca juga: TSI Bogor gelar perayaan Imlek di Istana Panda dengan prokes ketat

Yulius memastikan bahwa Ari telah memuntahkan kembali sampah-sampah yang masuk ke dalam mulutnya. Pasalnya, jika tertelan bisa menyebabkan kematian.

"Saat ini satwanya sih aman karena kuda nilnya memuntahkan kembali sampah tersebut. Padahal kalau sampai tertelan bisa menyebabkan kematian bagi satwa kami, kan botol plastik mineral itu kan terurai ratusan tahun," tuturnya.

Baca juga: Koleksi badak putih di Taman Safari Bogor bertambah meski spesiesnya terancam punah

Ia mengatakan bahwa tim medis Taman Safari juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap satwa asal Afrika tersebut dengan hasil yang tidak ditemukan luka ataupun kelainan.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021