Karawang, (Antara Megapolitan) - Organisme pengganggu tanaman atau hama jenis wereng coklat menyerang sejumlah titik areal pertanaman padi di sejumlah desa sekitar Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
"Hama wereng coklat sudah menyerang sawah sejak beberapa pekan terakhir. Akibatnya, banyak tanaman padi yang sudah menguning menjadi kering," kata Tamin, seorang petani Desa Pulojaya Kecamatan Lemahabang, Karawang, Senin.
Dikatakannya, serangan hama wereng coklat berlangsung begitu cepat. Dalam hitungan beberapa hari, sawah yang siap panen menjadi kering.
Para petani di sekitar desa itu khawatir akan mengalami gagal panen, karena tanaman padi yang sudah siap panen terserang hama wereng coklat.
Ia menduga, serangan hama wereng coklat terjadi akibat perubahan cuaca yang tidak menentu. Sehingga, banyak tanaman padi yang menjadi sasaran hama itu.
Diperkirakan, melihat kondisi sawah yang terserang hama wereng coklat, sekitar 50 persen hasil panen petani akan berkurang pada musim panen kali ini.
Tamin mengaku tidak pernah menerima sosialisasi terkait antisipasi serangan hama wereng coklat dari Dinas Pertanian Perkebunan Kehutanan dan Peternakan Karawang.
Pengamat Hama Unit Pelaksana Teknis Dinas Pertanian Perkebunan Kehutanan dan Peternakan Kecamatan Tirtamulya, Wasma Ginanjar, mengaku sudah menemukan adanya kasus serangan hama wereng coklat diberbagai daerah.
Langkah yang dilakukan dengan memberikan peringatan kepada petani. Jika menemukan bekas serangan hama wereng coklat, petani diharapkan segera menanganinya dengan melakukan penyemprotan pestisida penangkal hama wereng.
"Petani tidak boleh lengah, kalau sudah ada bekas wereng langsung disemprot. Karena, serangan hama wereng itu cepat sekali," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"Hama wereng coklat sudah menyerang sawah sejak beberapa pekan terakhir. Akibatnya, banyak tanaman padi yang sudah menguning menjadi kering," kata Tamin, seorang petani Desa Pulojaya Kecamatan Lemahabang, Karawang, Senin.
Dikatakannya, serangan hama wereng coklat berlangsung begitu cepat. Dalam hitungan beberapa hari, sawah yang siap panen menjadi kering.
Para petani di sekitar desa itu khawatir akan mengalami gagal panen, karena tanaman padi yang sudah siap panen terserang hama wereng coklat.
Ia menduga, serangan hama wereng coklat terjadi akibat perubahan cuaca yang tidak menentu. Sehingga, banyak tanaman padi yang menjadi sasaran hama itu.
Diperkirakan, melihat kondisi sawah yang terserang hama wereng coklat, sekitar 50 persen hasil panen petani akan berkurang pada musim panen kali ini.
Tamin mengaku tidak pernah menerima sosialisasi terkait antisipasi serangan hama wereng coklat dari Dinas Pertanian Perkebunan Kehutanan dan Peternakan Karawang.
Pengamat Hama Unit Pelaksana Teknis Dinas Pertanian Perkebunan Kehutanan dan Peternakan Kecamatan Tirtamulya, Wasma Ginanjar, mengaku sudah menemukan adanya kasus serangan hama wereng coklat diberbagai daerah.
Langkah yang dilakukan dengan memberikan peringatan kepada petani. Jika menemukan bekas serangan hama wereng coklat, petani diharapkan segera menanganinya dengan melakukan penyemprotan pestisida penangkal hama wereng.
"Petani tidak boleh lengah, kalau sudah ada bekas wereng langsung disemprot. Karena, serangan hama wereng itu cepat sekali," kata dia.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015