Perusahaan Moderna pada Kamis (3/12) mengatakan pihaknya berharap bahwa 100-125 juta dosis vaksin eksperimental COVID-19 buatannya tersedia secara global pada kuartal pertama 2021.
Perusahaan itu menyebutkan 85-100 juta dosis vaksin akan tersedia di Amerika Serikat, dengan 15-25 juta dosis tersedia di luar negeri.
Baca juga: Vaksin COVID-19 Pfizer, Moderna bisa untuk digunakan dalam beberapa minggu
Dosis kuartal pertama dalam kapasitas 500 juta-1 miliar dosis, diharapkan oleh perusahaan dapat diproduksi secara global pada 2021, menurut Moderna.
Baca juga: Jerman mulai suntikkan vaksin COVID Desember 2020 ini
Hasil uji klinis tahap awal menunjukkan bahwa vaksin, mRNA-1273, menghasilkan antibodi pengikat dan penetral yang tinggi, yang sedikit menurun seiring waktu namun tetap tinggi pada seluruh partisipan tiga bulan setelah vaksinasi, katanya.
Sumber: Reuters.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
Perusahaan itu menyebutkan 85-100 juta dosis vaksin akan tersedia di Amerika Serikat, dengan 15-25 juta dosis tersedia di luar negeri.
Baca juga: Vaksin COVID-19 Pfizer, Moderna bisa untuk digunakan dalam beberapa minggu
Dosis kuartal pertama dalam kapasitas 500 juta-1 miliar dosis, diharapkan oleh perusahaan dapat diproduksi secara global pada 2021, menurut Moderna.
Baca juga: Jerman mulai suntikkan vaksin COVID Desember 2020 ini
Hasil uji klinis tahap awal menunjukkan bahwa vaksin, mRNA-1273, menghasilkan antibodi pengikat dan penetral yang tinggi, yang sedikit menurun seiring waktu namun tetap tinggi pada seluruh partisipan tiga bulan setelah vaksinasi, katanya.
Sumber: Reuters.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020