Bogor, 1/4 (Antara Megapolitan) - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meminta polisi dan pihak terkait segera menangkap kawanan pencuri motor yang menembak hingga menewaskan seorang warga Gunung Batu.

"Satu nyawa warga saya sangat berharga, apalagi dengan cara begini (ditembak-red). Kami akan koordinasikan cepat untuk mengejar pembunuhnya," kata Bima saat mengunjungi korban di Rumah Sakit PMI Bogor, Selasa malam.

Menyikapi warga Gunung Batu, Kecamatan Bogor Barat yang tewas ditembak kawanan pencuri motor di kawasan Cimanggu, Bima Arya langsung berkoordinasi melalui telepon dengan Kapolres Bogor Kota AKBP Irsan.

Bima meminta segera digelar rapat Muspida yang diagendakan Rabu besok pukul 09.00 WIB bertempat di Mako Polwil Jalan Kapten Muslihat. Diminta untuk hadir dalam rapat semua instansi terkait seperti Polres, Satpol PP, Kesbangpol, Camat, dan para lurah di seluruh wilayah.

Menurutnya rapat Muspida tersebut bertujuan untuk secara sinergis mengantisipasi dan mencegah peristiwa serupa terjadi kembali di kemudian hari sekaligus mengevaluasi pengamanan di wilayah Kota Bogor.

Bima mengaku prihatin dengan peristiwa yang tersebut, melihat kondisi korban yang mengalami luka sangat parah di bagian muka hingga tidak bisa dikenali lagi.

Peristiwa penembakan warga Kota Bogor oleh kawanan pencuri terjadi sekitar pukul 18.30 WIB di wilayah Cimanggu, Kecamatan Tanah Sareal.

Kronologi kejadian pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan berawal saat korban bernama Agustin Fajar kehilangan sepeda motor Honda Beat Nomor Polisi F 2202 CT di Jalan Manunggual depan SMAN 5 Kecamatan Bogor, Barat, Selasa malam.

Menyadari motornya telah dicuri, korban Agustin Fajar mencoba mengejar pelaku bersama rekannya Ahmad Markus menggunakan sepeda motor Jupiter Z Nomor Polisi F 3809 BD.

Korban dan rekannya mencari keberadaan motor hingga menemukannya di Jalan Pabuaran Cimanggu, tepatnya di depan Swalayan Mugi Grosi, Kecamatan Tanah Sareal.

Keduanya melihat motor itu terparkir lalu berteriak maling. Saat itu juga ada satu orang diduga pelaku berada di depan tempat parkir swalayan Mugi Grosir langsung menembak Ahmad Markus yang membonceng Fajar (korban kehilangan motor).

Korban ditembak dari jarak dekat di bagian kepala hingga tersungkur. Para pelaku segera kabur, tidak lama kemudian petugas tiba di lokasi kejadian. Korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Jenazah korban sudah berada di kamar mayat Rumah Sakit PMI Bogor untuk keperluan penyelidikan. Korban rencananya akan dibawa ke rumah duka di Gunung Batu.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015