Dinas Pertanian Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyalurkan bantuan ratusan botol pupuk cair atau pupuk hayati biokonversi kepada para petani yang tersebar di 24 kecamatan sekitar Karawang.
"Pupuk cair yang disalurkan itu merupakan bantuan hibah dari pemerintah pusat," kata Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian setempat Entoh Hendra Permana, di Karawang, Kamis.
Baca juga: Kelangkaan pupuk bersubsidi di Karawang sudah teratasi
Baca juga: Pupuk bersubsidi langka, Dinas Pertanian Karawang menunggu tambahan kuota
Ia mengatakan, bantuan pupuk cair tersebut disalurkan kepada para petani melalui kelompok tani di wilayah Karawang.
Menurut dia, pupuk cair itu bermanfaat untuk membantu para petani dalam mengolah pertaniannya. Pupuk ini berbahan aktif organisme hidup yang berfungsi untuk menyediakan hara tanah, dan hara dalam tanah bagi tanaman.
Baca juga: KTNA Karawang minta pemerintah tambah alokasi pupuk bersubsidi atasi kelangkaan
Pupuk ini diproduksi secara organik, tanpa proses maupun campuran bahan kimia, dan menghasilkan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanah dan tanaman secara natural.
"Kita melihat manfaatnya sangat membantu para petani dalam mengolah pertaniannya," kata dia.
Ia menyampaikan, pupuk cair tersebut juga disalurkan dengan harapan dapat merubah "mindsite" para petani yang sering tergantung dengan pupuk urea.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
"Pupuk cair yang disalurkan itu merupakan bantuan hibah dari pemerintah pusat," kata Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian setempat Entoh Hendra Permana, di Karawang, Kamis.
Baca juga: Kelangkaan pupuk bersubsidi di Karawang sudah teratasi
Baca juga: Pupuk bersubsidi langka, Dinas Pertanian Karawang menunggu tambahan kuota
Ia mengatakan, bantuan pupuk cair tersebut disalurkan kepada para petani melalui kelompok tani di wilayah Karawang.
Menurut dia, pupuk cair itu bermanfaat untuk membantu para petani dalam mengolah pertaniannya. Pupuk ini berbahan aktif organisme hidup yang berfungsi untuk menyediakan hara tanah, dan hara dalam tanah bagi tanaman.
Baca juga: KTNA Karawang minta pemerintah tambah alokasi pupuk bersubsidi atasi kelangkaan
Pupuk ini diproduksi secara organik, tanpa proses maupun campuran bahan kimia, dan menghasilkan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanah dan tanaman secara natural.
"Kita melihat manfaatnya sangat membantu para petani dalam mengolah pertaniannya," kata dia.
Ia menyampaikan, pupuk cair tersebut juga disalurkan dengan harapan dapat merubah "mindsite" para petani yang sering tergantung dengan pupuk urea.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020