Sejumlah alumni SMAN di wilayah Caruban Raya Madiun Provinsi Jawa Timur mendirikan perkumpulan sosial Alkhirrijun Caruban Raya di Bogor, Jumat, dengan harapan bisa membuat portofolio investasi dana abadi seperti milik Harvard University, Amerika Serikat.
Pendirian organisasi tersebut secara resmi dilakukan dengan penandatanganan akte notaris di kantor notaris Niken Hapsari Dyah SH MKn, Bogor, yang juga merupakan alumni sekolah tersebut.
Hadir dalam penandatanganan tersebut ketua perkumpulan yang juga Direktur SNF Consulting Iman Supriyono, Kartika Endah (Bendahara), Bangun Suharti dosen Universitas Lampung (Pengawas) sedangkan pengurus lain yang berhalangan hadir memberikan surat kuasa.
Acara penandatanganan juga disiarkan secara online melalui zoom sehingga bisa diikuti oleh sejumlah alumni dan pengurus yang berhalangan hadir.
Kegiatan ini diawali dengan pembacaan sekapur sirih pendirian oleh ketua Alkhirrijun, penandatanganan, pemotongan tumpeng, doa, penutup oleh MC dan ramah tamah
"Perkumpulan Alkhirrijun adalah sebuah badan hukum legal formal sebagai wadah silaturahim para alumni sekolah-sekolah di Caruban Raya (Kecamatan Mejayan, Pilangkenceng, Saradan, Wonoasri, Gemarang, Balerejo) dari berbagai angkatan dalam rangka pemupukan dana abadi (endowment fund, wakaf uang)," kata Iman yang juga mantan Ketua OSIS SMAN 1 Caruban.
Iman mengatakan Alkhirrijun adalah bahasa arab yang artinya alumni sedangkan dana yang terkumpul diinvestasikan sesuai dengan kaidah portofolio investasi modern yang aman.
"Hasil dari investasi kemudian dialokasikan untuk beasiswa adik-adik dari Caruban Raya yang membutuhkannnya dalam menempuh pendidikan di berbagai sekolah dan kampus dalam rangka menjadi insan yang bertakwa yang bermanfaat bagi masyarakat luas dan sesama," katanya.
Setelah rekening dana abadi melebihi Rp 1 miliar maka selanjutnya investasi dilakukan dengan benchmark portofolio investasi dana abadi milik Harvard University Amerika Serikat yang dikelola melalui Harvard Management Company.
Nantinya sebagian dana diinvestasikan pada ekuitas pada perusahaan-perusahaan yang tidak bertentangan dengan syariat, diinvestasikan pada instrumen investasi fix income yang tidak bertentangan dengan syariat yaitu sukuk pemerintah, sukuk perusahaan dan deposit wadiah bank syariah dan instrumen lain-lain seperti properti, kepemilikan pada konsesi sumber daya alam, dan lain lain yang tidak melanggar syariat.
Dia berharap agar para alumni di wilayah Caruban Raya bisa bergabung di perkumpulan tersebut sehingga semakin banyak adik-adik yang diberi beasiswa.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
Pendirian organisasi tersebut secara resmi dilakukan dengan penandatanganan akte notaris di kantor notaris Niken Hapsari Dyah SH MKn, Bogor, yang juga merupakan alumni sekolah tersebut.
Hadir dalam penandatanganan tersebut ketua perkumpulan yang juga Direktur SNF Consulting Iman Supriyono, Kartika Endah (Bendahara), Bangun Suharti dosen Universitas Lampung (Pengawas) sedangkan pengurus lain yang berhalangan hadir memberikan surat kuasa.
Acara penandatanganan juga disiarkan secara online melalui zoom sehingga bisa diikuti oleh sejumlah alumni dan pengurus yang berhalangan hadir.
Kegiatan ini diawali dengan pembacaan sekapur sirih pendirian oleh ketua Alkhirrijun, penandatanganan, pemotongan tumpeng, doa, penutup oleh MC dan ramah tamah
"Perkumpulan Alkhirrijun adalah sebuah badan hukum legal formal sebagai wadah silaturahim para alumni sekolah-sekolah di Caruban Raya (Kecamatan Mejayan, Pilangkenceng, Saradan, Wonoasri, Gemarang, Balerejo) dari berbagai angkatan dalam rangka pemupukan dana abadi (endowment fund, wakaf uang)," kata Iman yang juga mantan Ketua OSIS SMAN 1 Caruban.
Iman mengatakan Alkhirrijun adalah bahasa arab yang artinya alumni sedangkan dana yang terkumpul diinvestasikan sesuai dengan kaidah portofolio investasi modern yang aman.
"Hasil dari investasi kemudian dialokasikan untuk beasiswa adik-adik dari Caruban Raya yang membutuhkannnya dalam menempuh pendidikan di berbagai sekolah dan kampus dalam rangka menjadi insan yang bertakwa yang bermanfaat bagi masyarakat luas dan sesama," katanya.
Setelah rekening dana abadi melebihi Rp 1 miliar maka selanjutnya investasi dilakukan dengan benchmark portofolio investasi dana abadi milik Harvard University Amerika Serikat yang dikelola melalui Harvard Management Company.
Nantinya sebagian dana diinvestasikan pada ekuitas pada perusahaan-perusahaan yang tidak bertentangan dengan syariat, diinvestasikan pada instrumen investasi fix income yang tidak bertentangan dengan syariat yaitu sukuk pemerintah, sukuk perusahaan dan deposit wadiah bank syariah dan instrumen lain-lain seperti properti, kepemilikan pada konsesi sumber daya alam, dan lain lain yang tidak melanggar syariat.
Dia berharap agar para alumni di wilayah Caruban Raya bisa bergabung di perkumpulan tersebut sehingga semakin banyak adik-adik yang diberi beasiswa.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020