Sukabumi, (Antaranews Bogor) - Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan dan Pasar Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mencetak 1.001 wirausaha baru dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean atau MEA 2015. "Menghadapi MEA ini diperlukan wirausaha baru yang diharapkan mampu membendung produk asing yang dipastikan akan menyerbu pasar di Kabupaten Sukabumi," kata Kepala Bidang Usaha Kecil Menengah (UKM) Diskoperindagsar Kabupaten Sukabumi, Agus Ernawan kepada Antara di Sukabumi, Jumat. Menurutnya, pencetakan 1.001 wirausaha baru ini juga untuk mendukung pencapaian target Pemerintah Provinsi Jabar yang ingin mencetak 100 ribu wirausaha baru. Pihaknya menargetkan pada tahun ini juga ribuan wirausaha baru sudah bisa dicetak melalui cara bertahap, namun jika tidak tercapai maka program ini akan dilanjutkan pada tahun berikutnya. Namun, yang paling utama wirausaha baru itu bisa menciptakan produk-produk baru yang mempunyai kualitas dan kuantitas yang mampu bersaing dengan produk dari luar negeri. Untuk merekrut wirausahawan baru ini pihaknya juga menggandeng kalangan dunia usaha, perbankan dan perguruan tinggi. "Kerja sama dengan berbagai pihak ini bisa mempercepat pencetakan wirausaha baru seperti di bidang kuliner dan kerajinan tangan yang memiliki keterampilan, keahlian dan manajemen yang baik dengan ditopang mental usaha yang kuat," tambahnya. Selain itu, kerja sama dengan perguruan tinggi ini tujuannya dalam hal peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang mampu membaca situasi ekonomi dan memiliki wawasan dengan dunia usaha yang memadai. Disamping itu, pemerintah juga akan berupaya memberikan dukungan selain modal yakni sertifikasi dan kemasan.

Pewarta: Aditya A Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015