Karawang, 7/3 (ANTARA) - Sebanyak 937 ruang kelas yang rusak berat dari tingkat SD sampai SMP di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, segera diperbaiki pada 2012, kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga setempat, Agus Supriatman, Rabu.

"Seluruh ruang kelas yang mengalami kerusakan di Karawang, khususnya yang rusak berat, akan diperbaiki selama 2012, dengan menggunakan sumber dana dari APBN, DAK (dana alokasi khusus), APBD Provinsi Jawa Barat, dan APBD Karawang," kata Agus, di Karawang.

Sesuai dengan data Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang, ruang kelas yang rusak berat di Karawang mencapai 937 ruang kelas, dan ruang kelas yang rusak ringan mencapai 1.617 unit. Sedangkan untuk ruang kelas yang kondisinya baik sebanyak 1.607 unit.

Data ruang kelas yang rusak berat, ringan, dan kondisi baik tersebut merupakan data kumulatif kondisi ruang kelas tingkat SD dan SMP di Karawang.

Menurut dia, dari target perbaikan ruang kelas yang rusak selama 2012, maka seluruh ruang kelas yang rusak berat dipastikan akan segera diperbaiki.

Sebab dari proyeksi perbaikan ruang kelas selama 2012 yang bersumber dari dana APBN, DAK, APBD Provinsi Jawa Barat, ruang kelas yang akan diperbaiki sebanyak 984 unit ruang kelas. Dengan demikian diperkirakan setelah 2012 tidak akan ada lagi ruang kelas yang rusak berat di Karawang.

"Program perbaikan ruang kelas selama 2012 diprioritaskan untuk ruang kelas yang mengalami rusak berat. Jika seluruh anggarannya sudah mengcover untuk perbaikan ruang kelas yang rusak berat, baru akan diperbaiki ruang-ruang kelas yang rusak ringan," katanya.

Dari target perbaikan ruang kelas selama 2012 yang mencapai 984 unit ruang kelas itu sendiri, sebanyak 556 ruang kelas diantaranya akan diperbaiki dengan menggunakan APBN, 408 ruang kelas akan diperbaiki dengan menggunakan dana DAK, dan sebanyak 20 ruang kelas yang akan diperbaiki dengan menggunakan APBD Provinsi Jabar.

Untuk proyeksi ruang kelas yang akan diperbaiki dengan menggunakan APBD Karawang 2012, hingga kini masih dalam pembahasan.

"Total anggaran perbaikan ruang kelas dari APBN, DAK, dan APBD Provinsi Jabar mencapai sekitar Rp60 miliar, dan jumlah anggaran itu akan ditambah dari APBD Karawang," kata dia.


Ali Khumaini

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012