Istanbul (ANTARA) - China dan Amerika Serikat telah mencapai kesepakatan mengenai kerangka kerja dan rencana implementasi setelah menjalani dua hari perundingan dagang di Inggris, demikian disampaikan utusan dagang utama China, Li Chenggang, pada Selasa (10/6) malam waktu setempat.
“Kedua pihak sepakat, secara prinsip, terhadap kerangka implementasi dari kesepahaman para kepala negara pada 5 Juni lalu, serta hasil pertemuan sebelumnya di Jenewa,” ujar Li kepada para jurnalis di London.
Ia menjelaskan bahwa hasil perundingan dan kerangka kesepakatan yang dicapai akan dilaporkan langsung kepada para pemimpin kedua negara.
Menurut Li, delegasi China dan AS telah bekerja “sangat tekun” dan terlibat dalam diskusi yang “sangat mendalam” selama beberapa hari terakhir. Ia menggambarkan komunikasi kedua tim berlangsung “sangat profesional, rasional, terbuka, dan jujur.”
Baca juga: China tuduh AS telah merusak secara serius konsensus Jenewa tentang tarif "resiprokal"
Baca juga: China sebut AS rusak citra sendiri karena blokir Harvard dari menerima mahasiswa asing
Li berharap kemajuan dalam pembicaraan tersebut dapat “membangun kepercayaan” antara kedua negara, memperkuat hubungan ekonomi dan perdagangan secara stabil, serta memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi global.
Putaran baru pembicaraan dagang antara China dan Amerika Serikat dimulai pada Senin di London, dengan tujuan mencapai kesepakatan komprehensif.