Langkawi, Kedah, (ANTARA) - Pulau Langkawi, Kedah, Malaysia, menjadi tuan rumah bagi para Menteri Luar Negeri (Menlu) negara anggota ASEAN pada Sabtu (18/1), yang hadir untuk mengikuti Pertemuan Tingkat Menteri ASEAN (ASEAN Ministerial Meeting/AMM) serta pertemuan bilateral.
Menlu Malaysia Mohamad Hasan, Menlu II Brunei Darussalam Erywan Pehin Yusof, Menlu Laos Thongsavanh Phomvihane, dan Menlu Thailand Maris Sangiampongsa menjadi delegasi pertama yang tiba sejak Jumat (17/1).
Sementara itu, Wakil Perdana Menteri sekaligus Menlu Vietnam Bui Thanh Son, Menlu Singapura Vivian Balakrishnan, dan Menlu Timor Leste Bendito dos Santos Freitas tiba pada Sabtu siang.
Menurut Kementerian Luar Negeri Malaysia, beberapa Menlu ASEAN yang telah tiba, melakukan pertemuan dengan Menlu Malaysia untuk membahas penguatan hubungan ASEAN dan kerja sama bilateral.
Menlu RI Sugiono juga dijadwalkan menghadiri AMM di Langkawi, pertemuan resmi pertama tingkat menteri dalam kalender tahunan ASEAN di bawah Keketuaan ASEAN-Malaysia 2025.
Selain menghadiri AMM, Menlu Sugiono juga akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Menlu Malaysia.
Pertemuan AMM yang berlangsung pada Minggu (19/1) akan melibatkan pejabat senior negara anggota ASEAN, Sekretaris Jenderal ASEAN, perwakilan dari Myanmar, serta Menlu dan Kerja Sama Timor Leste yang diundang sebagai pengamat.
Malaysia berkomitmen memperkuat Komunitas ASEAN melalui tiga pilar utama, yakni pilar politik-keamanan, ekonomi, dan sosial-budaya.
ASEAN beranggotakan 10 negara yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, Filipina, Kamboja, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Brunei Darrusalam.
Timor Leste secara prinsip sudah diterima sebagai anggota ke-11 ASEAN pada November 2022, namun proses aksesi menuju anggota penuhnya hingga kini masih terus berlangsung.