Aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berhasil mengumpulkan dana Rp430 juta untuk membantu warga yang terdampak wabah akibat virus corona penyebab COVID-19.
"Alhamdulillah, saat ini dana peduli COVID-19 yang berasal dari tunjangan penghasilan pegawai ASN sudah mencapai Rp430 juta," kata Asisten Sekretariat Daerah Bidang Administrasi Umum di Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Darlan di Pangkalpinang, Minggu.
Baca juga: Kasus positif corona di Kota Bogor tidak ada penambahan dalam sepekan terakhir
Ia mengatakan pengumpulan dana untuk membantu masyarakat terdampak COVID-19 dilakukan berdasarkan Surat Edaran Gubernur Bangka Belitung tanggal 9 April 2020 tentang pemberian bantuan kemanusiaan bagi masyarakat miskin yang terdampak wabah akibat virus corona.
"Bantuan tahap pertama, kita sudah menyalurkan paket sembako senilai Rp200 juta untuk membantu warga di 16 kecamatan yang terdampak pandemi," katanya.
Bantuan sembako dari dana yang dikumpulkan dari ASN, menurut dia, diberikan kepada warga yang tidak terdaftar sebagai penerima manfaat Program Keluarga Harapan maupun program Bantuan Pangan Non-Tunai dari pemerintah.
Baca juga: Perubahan orientasi pendidikan perlu dilakukan untuk menyongsong Indonesia emas
"Nanti, akan berkoordinasi dengan kepala desanya. Bagi mereka yang sudah mendapatkan PKH dan BPNT tidak lagi, jangan sampai ganda," katanya mengenai teknis penyaluran bantuan.
Dia berterima kasih kepada seluruh ASN yang menyisihkan tunjangan untuk membantu warga yang terdampak wabah.
Baca juga: Berita Sepekan, insentif pajak pariwisata hingga pembaruan gedung Sarinah
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
"Alhamdulillah, saat ini dana peduli COVID-19 yang berasal dari tunjangan penghasilan pegawai ASN sudah mencapai Rp430 juta," kata Asisten Sekretariat Daerah Bidang Administrasi Umum di Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Darlan di Pangkalpinang, Minggu.
Baca juga: Kasus positif corona di Kota Bogor tidak ada penambahan dalam sepekan terakhir
Ia mengatakan pengumpulan dana untuk membantu masyarakat terdampak COVID-19 dilakukan berdasarkan Surat Edaran Gubernur Bangka Belitung tanggal 9 April 2020 tentang pemberian bantuan kemanusiaan bagi masyarakat miskin yang terdampak wabah akibat virus corona.
"Bantuan tahap pertama, kita sudah menyalurkan paket sembako senilai Rp200 juta untuk membantu warga di 16 kecamatan yang terdampak pandemi," katanya.
Bantuan sembako dari dana yang dikumpulkan dari ASN, menurut dia, diberikan kepada warga yang tidak terdaftar sebagai penerima manfaat Program Keluarga Harapan maupun program Bantuan Pangan Non-Tunai dari pemerintah.
Baca juga: Perubahan orientasi pendidikan perlu dilakukan untuk menyongsong Indonesia emas
"Nanti, akan berkoordinasi dengan kepala desanya. Bagi mereka yang sudah mendapatkan PKH dan BPNT tidak lagi, jangan sampai ganda," katanya mengenai teknis penyaluran bantuan.
Dia berterima kasih kepada seluruh ASN yang menyisihkan tunjangan untuk membantu warga yang terdampak wabah.
Baca juga: Berita Sepekan, insentif pajak pariwisata hingga pembaruan gedung Sarinah
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020