Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta mendukung upaya pemerintah untuk menanggulangi penyebaran virus Corona atau COVID-19 di masyarakat dengan menjalankan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
"Kami telah melakukan berbagai upaya dalam membantu pemerintah untuk memutus penyebaran Covid – 19," kata Ketua Satgas Penanggulangan Covid19 UMB, Danto Sukmajati, Ph.D di posko penanggulangan Kampus UMB, Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan wabah virus Covid19 telah melanda 210 negara di dunia, termasuk Indonesia. Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk mencegah penyebaran virus mematikan ini. Dengan beberapa penekanan, mulai dari menjaga kesehatan diri, rajin mencuci tangan, menjaga jarak sampai membatasi diri di rumah.
Bahkan pemerintah juga memberlakukan pembatasan aktifitas di luar rumah dan menghindari kerumunan. "Universitas Mercu Buana sebagai institusi pendidikan juga merasa berperan penting untuk ikut dalam melawan virus corona," katanya.
Lebih lanjut Danto menjelaskan upaya yang telah dilakukan UMB sangat beragam. Mulai pada sosialisasi bahaya virus Corona yang bekerjasama dengan Puskesmas, melakukan desinfeksi ruangan menggunakan metode cold fogging, menjalin kerja sama yang intensif dengan unit layanan kesehatan terdekat.
Selain itu juga penyediaan desinfektan tangan disetiap ruangan dan cara penggunaannya serta penyediaan lembar himbauan terkait corona, melakukan desinfeksi area yang sering kontak dengan tangan manusia, penundaan sejumlah kunjungan dalam dan luar negeri, penundaan kegiatan seminar dan wisuda, sosialisasi corona pada kantin UMB, penyebaran poster dan spanduk pencegahan virus corona dan pelaksanaan kuliah online secara menyeluruh.
"Satgas Penanggulanan Covid19 juga mengucurkan bantuan ke berbagai pihak. Terutama tenaga medis berupa peralatan APD di puskemas. Sedangkan warga yang terdampak ekonomi mendapatkan bantuan pangan," katanya.
Seluruh bantuan itu, sambung dia berasal dari sumbangan sivitas kampus UMB yang merasa prihatin dengan wabah. Pengumpulan bantuan dilakukan Satgas Penanggulangan Covid19 secara berkelanjutan. Distribusinya pun dilakukan secara berkelanjutan dan merata.
Dengan situasi yang masih penuh ketidakpastian, menurut dia memang perlu manajemen distribusi bantuan yang baik. Agar semua pihak mampu melewati masa pandemi Corona ini dengan baik. Sekaligus menumbuhkan solidaritas yang semakin erat.
"Tentu kita berdoa semoga wabah ini segera berakhir. Dan kehidupan kembali lebih baik,” ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
"Kami telah melakukan berbagai upaya dalam membantu pemerintah untuk memutus penyebaran Covid – 19," kata Ketua Satgas Penanggulangan Covid19 UMB, Danto Sukmajati, Ph.D di posko penanggulangan Kampus UMB, Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan wabah virus Covid19 telah melanda 210 negara di dunia, termasuk Indonesia. Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk mencegah penyebaran virus mematikan ini. Dengan beberapa penekanan, mulai dari menjaga kesehatan diri, rajin mencuci tangan, menjaga jarak sampai membatasi diri di rumah.
Bahkan pemerintah juga memberlakukan pembatasan aktifitas di luar rumah dan menghindari kerumunan. "Universitas Mercu Buana sebagai institusi pendidikan juga merasa berperan penting untuk ikut dalam melawan virus corona," katanya.
Lebih lanjut Danto menjelaskan upaya yang telah dilakukan UMB sangat beragam. Mulai pada sosialisasi bahaya virus Corona yang bekerjasama dengan Puskesmas, melakukan desinfeksi ruangan menggunakan metode cold fogging, menjalin kerja sama yang intensif dengan unit layanan kesehatan terdekat.
Selain itu juga penyediaan desinfektan tangan disetiap ruangan dan cara penggunaannya serta penyediaan lembar himbauan terkait corona, melakukan desinfeksi area yang sering kontak dengan tangan manusia, penundaan sejumlah kunjungan dalam dan luar negeri, penundaan kegiatan seminar dan wisuda, sosialisasi corona pada kantin UMB, penyebaran poster dan spanduk pencegahan virus corona dan pelaksanaan kuliah online secara menyeluruh.
"Satgas Penanggulanan Covid19 juga mengucurkan bantuan ke berbagai pihak. Terutama tenaga medis berupa peralatan APD di puskemas. Sedangkan warga yang terdampak ekonomi mendapatkan bantuan pangan," katanya.
Seluruh bantuan itu, sambung dia berasal dari sumbangan sivitas kampus UMB yang merasa prihatin dengan wabah. Pengumpulan bantuan dilakukan Satgas Penanggulangan Covid19 secara berkelanjutan. Distribusinya pun dilakukan secara berkelanjutan dan merata.
Dengan situasi yang masih penuh ketidakpastian, menurut dia memang perlu manajemen distribusi bantuan yang baik. Agar semua pihak mampu melewati masa pandemi Corona ini dengan baik. Sekaligus menumbuhkan solidaritas yang semakin erat.
"Tentu kita berdoa semoga wabah ini segera berakhir. Dan kehidupan kembali lebih baik,” ujarnya.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020