Bogor (Antaranews Bogor) - Penjualan bahan bakar minyak di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Bogor, Jawa Barat, mengalami peningkatan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1435 H/2014.

Pengelola SPBU 34-16710 Jalan Raya Gadog-Ciawi, Irawan mengatakan, peningkatan jumlah pembeli sudah terjadi sejak H-4 lebaran, kenaikan mencapai 20 persen.

"Pada H-2 ini penjualan naik lagi menjadi 30 persen," ujar Irawan saat ditemui, Sabtu.

Irawan menjelaskan, pembelian BBM didominasi oleh kendaraan sepeda motor yang hendak mudik melalui jalur Puncak dan Ciawi. Rata-rata perhari mencapai ratusan sepeda motor, disusul kendaraan berikutnya roda empat angkutan umum dan mobil pribadi.

Menurutnya, rata-rata perhari penjualan BBM jenis premium sebear 20 kilo liter (20.000 liter). Sejak H-4 penjualan menjadi 23 kili liter atau 23.000 liter.

Sedangkan untuk pertamax rata-rata penjualan per hari 700 liter perhari, kini meningkat menjadi 1.000 liter atau 1 kilo liter.

"Kalau solar justru penjualannya menurun, biasanya lima ton per hari, kini hanya 3 sampai 4 ton per hari. Ini karena bus-bus besar tidak diperbolehkan lewat sejak H-7," kata Irawan.

Irawan memprediksikan penjualan akan semakin meningkat pada H-1 hingga malam takbiran. Oleh karena itu pihaknya menjaga stok BBM tetap tersedia dengan menambah pasokan.

Saat ini stok BBM jenis pertamax yang tersedia sebanyak 10 ton, ditambah 8 ton. Stok premium yang tersedia 50 ton, dan akan ditambah 24 ton. Sedangkan solar tetap yakni 20 ton.

"Stok ini sudah kita tambah sejak selama Ramadhan, kalau hari-hari biasa stok yang kita simpan untuk pertamax hanya 7 sampai 8 ton, premium 45 ton," katanya.

Irawan memastikan ketersediaan BBM di SPBU tempatnya mencukup, begitu juga dengan distribusi pasokan dari Pertamina juga lancar dan diawasi terus guna mengantisipasi kecurangan seperti penimbunan.

"Ada kontrol dari Pertamina setiap SPBU, memastikan stok mencukup dan pasokan tidak disalah gunakan," katanya.

Peningkatan penjualan BBM juga terjadi di Kota Bogor, seperti di SPBU 34-16102 Jalan Padjajaran yang mengalami lonjakan pembelian sampai 30 persen.

Menurut Sulaeman, pengelola SPBU 34-16102, menjelang hari raya Idul Fitri, sudah terjadi antrian pembelian BBM terutama saat sore dan malam hari.

"Kami terpaksa menambah jumlah operator pengisian BBM untuk bisa melayani konsumen, biasanya lima orang menjadi delapan orang," kata Sulaeman.

Pihak SPBU juga menempelkan himbauan kepada konsumen untuk mengisi BBM lebih awal agar tidak terjebak antrian pembelian yang terjadi menjelang lebaran.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014