Sukabumi (Antaranews Bogor) - Mahasiswa asal Sukabumi yang tergabung dalam Forum Aktivis Mahasiswa Sukabumi meminta pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla bisa menjalankan amanah dari rakyat Indonesia.
"Sebelumnya kami ucapkan selamat kepada Jokowi-JK yang terpilih menjadi kepala negara periode 2014-2019, kami sebagai mahasiswa hanya meminta agar pasangan ini bisa menjalankan amanah seluruh rakyat Indonesia khususnya sesuai janjinya yakni memberikan kesejahteraan yang berkeadilan," kata Ketua FAMS, Yayan Hendayana kepada Antara, Rabu.
Menurut Yayan, kemenangan Jokowi-JK ini adalah kehendak mayoritas rakyat maka dari itu saat ini harapan masyarakat bertumpu di Jokowi dan JK sehingga harus lebih memperhatikan nasib bangsa ini agar lebih baik lagi, sesuai jargon pasangan nomor urut 2, yakni Indonesia Hebat.
Selain itu, sesuai janji Jokowi dalam menentukan kabinetnya harus memilih sumber daya manusia yang mempunyai kompetensi, mampu bekerja keras dan bisa dengan cepat menyelesaikan bangsa ini. Jangan sampai kabinet yang dibangun diisi oleh orang-orang yang tidak sesuai dengan kemampuannya.
"Indonesia saat ini tengah dirundung banyak masalah dan kami yakin pasangan ini bisa menyelesaikan permasalahan khususnya yang menyangkut langsung dengan rakyat. Kami juga menginginkan kabinet yang dibangun atau dibentuk nanti adalah kabinet yang diisi oleh orang-orang yang ahli dalam menyelesaikan masalah bangsa," tambahnya.
Mahasiswa juga meminta kepada Jokowi-JK juga bisa memberantas segala bentuk korupsi yang mengakar di bangsa ini dan dalam penanganannya tidak tebang pilih, walaupun nantinya ada kader atau rekan koalisinya yang tersangkut korupsi. Selain itu, dalam menjatuhkan hukuman kepada koruptor harus bisa membuat efek jera, jangan sampai koruptor hanya beberapa tahun saja dihukum penjara.
Selain itu, sebagai mahasiswa yang mayoritas orang tuanya golongan masyarakat menengah ke bawah, Jokowi harus memberikan jaminan agar seluruh universitas dan perguruan tinggi tidak memungut biaya yang memberatkan, karena saat ini banyak mahasiswa yang berprestasi tidak bisa melanjutkan pendidikannya dikarenakan kekurangan biaya.
"Kami yakin Jokowi-JK bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik lagi untuk bangsa ini, kami sebagai mahasiswa tetap akan memberikan kritik yang kritis dengan tujuan memberikan masukan agar setiap kebijakan yang dikeluarkan oleh pasangan ini benar-benar berpihak kepada rakyat," kata Yayan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014
"Sebelumnya kami ucapkan selamat kepada Jokowi-JK yang terpilih menjadi kepala negara periode 2014-2019, kami sebagai mahasiswa hanya meminta agar pasangan ini bisa menjalankan amanah seluruh rakyat Indonesia khususnya sesuai janjinya yakni memberikan kesejahteraan yang berkeadilan," kata Ketua FAMS, Yayan Hendayana kepada Antara, Rabu.
Menurut Yayan, kemenangan Jokowi-JK ini adalah kehendak mayoritas rakyat maka dari itu saat ini harapan masyarakat bertumpu di Jokowi dan JK sehingga harus lebih memperhatikan nasib bangsa ini agar lebih baik lagi, sesuai jargon pasangan nomor urut 2, yakni Indonesia Hebat.
Selain itu, sesuai janji Jokowi dalam menentukan kabinetnya harus memilih sumber daya manusia yang mempunyai kompetensi, mampu bekerja keras dan bisa dengan cepat menyelesaikan bangsa ini. Jangan sampai kabinet yang dibangun diisi oleh orang-orang yang tidak sesuai dengan kemampuannya.
"Indonesia saat ini tengah dirundung banyak masalah dan kami yakin pasangan ini bisa menyelesaikan permasalahan khususnya yang menyangkut langsung dengan rakyat. Kami juga menginginkan kabinet yang dibangun atau dibentuk nanti adalah kabinet yang diisi oleh orang-orang yang ahli dalam menyelesaikan masalah bangsa," tambahnya.
Mahasiswa juga meminta kepada Jokowi-JK juga bisa memberantas segala bentuk korupsi yang mengakar di bangsa ini dan dalam penanganannya tidak tebang pilih, walaupun nantinya ada kader atau rekan koalisinya yang tersangkut korupsi. Selain itu, dalam menjatuhkan hukuman kepada koruptor harus bisa membuat efek jera, jangan sampai koruptor hanya beberapa tahun saja dihukum penjara.
Selain itu, sebagai mahasiswa yang mayoritas orang tuanya golongan masyarakat menengah ke bawah, Jokowi harus memberikan jaminan agar seluruh universitas dan perguruan tinggi tidak memungut biaya yang memberatkan, karena saat ini banyak mahasiswa yang berprestasi tidak bisa melanjutkan pendidikannya dikarenakan kekurangan biaya.
"Kami yakin Jokowi-JK bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik lagi untuk bangsa ini, kami sebagai mahasiswa tetap akan memberikan kritik yang kritis dengan tujuan memberikan masukan agar setiap kebijakan yang dikeluarkan oleh pasangan ini benar-benar berpihak kepada rakyat," kata Yayan.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014