Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menyatakan warganya yang masuk dalam status orang dalam pemantauan atau ODP virus corona (COVID-19) bertambah dari 40 menjadi 45 orang.

"Kami akan terus menyampaikan situasi dan kondisi terkait penyebaran COVID-19. Media Center Penanganan COVID-19 sudah kita bentuk di kantor Dinas Kesehatan Purwakarta, di Jalan Veteran," katanya, di Purwakarta, Kamis.

Ia mengatakan, hingga kini di Purwakarta terdapat 45 ODP, tiga orang pasien dalam pengawasan (PDP) dan satu orang positif COVID-19. Artinya terjadi penambahan warga yang berstatus ODP, dari 40 orang menjadi 45 orang.

"ODP adalah orang yang mempunyai riwayat perjalanan ke luar negeri selama kurun waktu 14 hari, pernah melakukan perjalanan dan mengalami gejala-gejala terpapar COVID-19," kata bupati.

Baca juga: Seorang warga positif corona, Purwakarta tingkatkan kewaspadaan
Baca juga: Seluruh sekolah di Purwakarta juga diliburkan untuk cegah corona

Untuk tiga orang yang berstatus PDP adalah mereka yang memiliki riwayat perjalanan ke luar kota dan memiliki gejala-gejala COVID-19, kini tengah dirawat di rumah sakit.

Sedangkan yang positif COVID-19 ialah salah seorang warga Kecamatan Pasawahan yang memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri. Dan kini tengah dirawat di Rumah Sakit Rotinsulu Bandung, dengan kondisi yang sudah mulai membaik.

Sementara itu, terkait dengan antisipasi penyebaran virus corona, bupati mengaku sudah menyiapkan ruangan rawat di Rumah Sakit Bayu Asih Purwakarta.

Baca juga: Bupati Purwakarta imbau masyarakat tidak panik adanya virus corona
Baca juga: Masyarakat Puwakarta diimbau tidak panik ancaman virus corona

Dinas Kesehatan telah menyiapkan ruangan konferensi pers sebagai pintu informasi pemantauan percepatan penanganan COVID-19 serta mengirimkan tiga orang tenaga laboratorium sebagai antisipasi pemeriksaan atau uji laboratorium dilakukan di Purwakarta.

Selain itu, Dinas Kesehatan Purwakarta juga telah melaksanakan desinfeksi gedung pelayanan publik. 
 

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020