Cikarang (Antaranews Bogor) - Distribusi air bersih milik Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Bhagasasi Bekasi, Jawa Barat, untuk 22 ribu pelanggan di Kecamatan Cibarusah dan sekitarnya terhenti akibat pipa pecah.

Terhentinya aliran air ini terdeteksi pada Sabtu (19/4) dan diperkirakan akan berlangsung hingga Senin (21/4) karena harus diperbaiki, kata Kepala Cabang Cikarang Selatan Irwan Hasan di Cikarang, Minggu.

Dia mengatakan, lokasi pipa bocor berada di Jalan Raya Cibarusah, Desa Pasir Konci, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi.

"Namun kami baru memulai perbaikan tadi pagi karena lokasi kebocoran pipa masuk area parkir SPBU, sehingga harus meminta izin pengelolanya dulu sebelum membongkar," katanya.

Posisi pipa yang berada pada kedalaman 6 meter di bawah permukaan tanah yang tertutup lapisan beton membuat PDAM harus menggunakan alat berat.

"Tebalnya lapisan beton yang harus dibongkar membuat pengerjaan perbaikan diprediksi berlangsung selama dua hari," katanya.

Selama perbaikan berlangsung, otomatis pasokan air pada 22 ribu pelanggan PDAM cabang Cikarang Selatan yang tersebar di enam kecamatan padam total.

Sementara selama ini, warga sekitar mengandalkan air PDAM untuk kebutuhan sehari-hari karena ketiadaan sumber air bersih lainnya.

"Kami siapkan dua unit mobil tanki yang siap berkeliling memenuhi permintaan air bersih warga. Pelanggan yang membutuhkan bisa berkoordinasi dengan kantor pusat PDAM Tirta Bhagasasi yang mengatur penerjunan mobil tanki," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014