Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangsan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian Prof. Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr. mengukuhkan 243 mahasiswa baru Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor di lapangan upacara Kampus Cibalagung Senin (16/12).
Acara digelar setelah mahasiswa baru menjalani masa basis selama tiga bulan dengan beberapa peraturan yang harus diikuti termasuk tidak diperbolehkan dijenguk oleh anggota keluarga.
Kegiatan yang bertajuk Penutupan Masa Basis dan Pengukuhan Mahasiswa Baru Polbangtan Bogor dilaksanakan dalam dua sesi, seremonial dan ramah tamah. Pada sesi seremonial,
Kepala BPPSDMP bertindak sebagai pembina upacara didampingi Direktur Polbangtan Bogor, Dr. Ir. Siswoyo, MP. Selain kehadiran Kabadan, yang membuat hari ini semakin istimewa adalah hadirnya orang tua dan keluarga dari mahasiswa baru yang duduk di deretan tamu undangan bersama dosen dan pegawai Polbangtan Bogor.
Dalam sambutannya, Kabadan menyampaikan tiga pesan penting kepada seluruh peserta upacara.
Baca juga: Mahasiswa Polbangtan torehkan prestasi pada peringatan Hari Tanah Sedunia
Pesan pertama, Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian hari ini memiliki komitmen yang serius dalam hal pengembangan SDM yang profesional, berdaya saing, dan wirausaha melalui program Pendidikan, Pelatihan dan Penyuluhan.
Program Pendidikan menyiapkan SDM pertanian melalui Polbangtan dan Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI).
Output dan tujuan dari program pendidikan ini adalah menciptakan Job Seeker dan Job Creator, yaitu membentuk wirausahawan muda pertanian dan SDM yang siap bekerja di dunia usaha serta industri pertanian.
Program Pelatihan yaitu meningkatkan SDM Pertanian melalui pelatihan sehingga dapat tercipta SDM Pertanian yang handal dan profesional melalui standarisasi dan sertifikasi profesi SDM yang bekerja di bidang pertanian.
Program Penyuluhan, program ini masih menjadi program utama BPPSDMP melalui penguatan kelembagaan penyuluhan, kelembagaan pertanian (Korporasi Petani) yang mampu berdaya saing.
Satu lagi program yang sedang kita galakkan hari ini adalah KOSTRATANI yaitu Komando Strategis Pembangunan Pertanian yang pastinya peran kelembagaan penyuluhan dan pertanian sangat dibutuhkan untuk mensukseskan program ini melalui sinegitas dan energi dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional, melalui penyiapan data dan informasi pertanian.
Baca juga: Mahasiswa Polbangtan Bogor raih dua gelar Duta Muda Sehat Kota Bogor 2019
Pesan kedua Kabadan adalah apresiasi yang tinggi kegiatan yang dilaksanakan hari ini. Kegiatan Masa Basis ini sangat baik dilaksanakan untuk membentuk karakter mahasiswa yang sesuai dengan kampus polbangtan.
Pembentukan karakter yang paling penting adalah karakter kedisiplinan dan karakter pertanian. Karakter kediplinan akan menciptakan pribadi yang tangguh, pantang menyerah serta mandiri.
Jika mahasiswa Polbangtan Bogor tidak disiplin, maka tidak akan mampu mengikuti perkuliahan yang memerlukan kedisiplinan.
Perkulihan yang sangat padat dengan kuliah dan praktik yang wajib diikuti 100% membutuhkan tingkat disiplin yang tinggi.
Kegiatan Masa Basis dalam membentuk kedisiplinan sudah dilaksanakan berbagai kegiatan kedisplinan seperti olahraga pagi, apel pagi, sore dan malam serta kegiatan lainnya.
Pembentukan karakter pertanian melalui kegiatan Teachig Farm dan Teaching Factory yang dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan.
Selain itu, mahasiswa juga dikembangkan minat dan bakatnya melalui kegiatan ekstrakulikuler dan kokurikuler seperti bela diri, drumband, pentas seni dan berbagai unit kegiatan mahasiswa lainnya.
Baca juga: Polbangtan Bogor jadi tuan rumah Rakernas FRPI
“Yang ketiga, saya mengaharapkan kerja sama semua unsur civitas akademika Polbangtan Bogor untuk semakin meningkatkan kinerjanya dalam mencapai cita-cita kita semua untuk membentuk SDM Pertanian yang profesional, berdaya saing dan berjiwa wirausaha. Sudah satnya kita semua berani tampil membuka diri dengan duni luar, bukan hanya jago didalam kampus sendiri, tampil di event-event dan pertemuan -pertemuan nasional dan internasional, mengembangkan kerjasama yang luas baik dalam dan luar negeri, meningkatkan kualitas tridharma perguruan tinggi sehingga pada tahun 2025 kita bisa mmpersiapkan diri menjadi world class university,” pesan Kabadan sebelum menutup sambutannya.
Usai sambutan, Kabadan didampingi Direktur Polbangtan Bogor mengukuhkan secara simbolis kepada perwakilan mahasiswa dari lima program studi dengan menyematkan tanda mahasiwa di baju seragam masing-masing.
Acara sesi pertama ditutup dengan penampilan drumband Canka Lembayung Muda Polbangtan Bogor, pencak silat dan hiburan lainnya.
Memasuki sesi kedua, orang tua mahasiswa baru dipersilahkan menemui putra putrinya untuk menyematkan tanda mahasiswa sembari berkangen-kangenan setelah tiga bulan tidak bertemu.
Suasana menyentuh mewarnai pertemuan mereka bahkan tidak sedikit yang meneteskan air mata. Haru dan bangga beradu dalam pelukan erat orang tua dan anak.
Pertemuan ini telah mengobati kerinduan yang sempat tertahan yang berakhir bahagia.
Setelah suasana kembali tenang, Direktur Polbangtan Bogor mengajak berdialog kepada orang tua mahasiswa.
Satu-persatu pejabat struktural dan dosen diperkenalkan untuk maju ke depan. Selanjutnya perwakilan orang tua mahasiswa baru tampil ke depan untuk memberikan kesan dan pesannya.
Salah satu orang tua mahasiswa baru mengungkapkan rasa haru dan bangga usai mengikuti acara ini. Tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Polbangtan Bogor yang telah mendidik putra putrinya untuk menjadi mahasiswa yang profesional, berdaya saing, dan berjiwa wirausaha.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
Acara digelar setelah mahasiswa baru menjalani masa basis selama tiga bulan dengan beberapa peraturan yang harus diikuti termasuk tidak diperbolehkan dijenguk oleh anggota keluarga.
Kegiatan yang bertajuk Penutupan Masa Basis dan Pengukuhan Mahasiswa Baru Polbangtan Bogor dilaksanakan dalam dua sesi, seremonial dan ramah tamah. Pada sesi seremonial,
Kepala BPPSDMP bertindak sebagai pembina upacara didampingi Direktur Polbangtan Bogor, Dr. Ir. Siswoyo, MP. Selain kehadiran Kabadan, yang membuat hari ini semakin istimewa adalah hadirnya orang tua dan keluarga dari mahasiswa baru yang duduk di deretan tamu undangan bersama dosen dan pegawai Polbangtan Bogor.
Dalam sambutannya, Kabadan menyampaikan tiga pesan penting kepada seluruh peserta upacara.
Baca juga: Mahasiswa Polbangtan torehkan prestasi pada peringatan Hari Tanah Sedunia
Pesan pertama, Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian hari ini memiliki komitmen yang serius dalam hal pengembangan SDM yang profesional, berdaya saing, dan wirausaha melalui program Pendidikan, Pelatihan dan Penyuluhan.
Program Pendidikan menyiapkan SDM pertanian melalui Polbangtan dan Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI).
Output dan tujuan dari program pendidikan ini adalah menciptakan Job Seeker dan Job Creator, yaitu membentuk wirausahawan muda pertanian dan SDM yang siap bekerja di dunia usaha serta industri pertanian.
Program Pelatihan yaitu meningkatkan SDM Pertanian melalui pelatihan sehingga dapat tercipta SDM Pertanian yang handal dan profesional melalui standarisasi dan sertifikasi profesi SDM yang bekerja di bidang pertanian.
Program Penyuluhan, program ini masih menjadi program utama BPPSDMP melalui penguatan kelembagaan penyuluhan, kelembagaan pertanian (Korporasi Petani) yang mampu berdaya saing.
Satu lagi program yang sedang kita galakkan hari ini adalah KOSTRATANI yaitu Komando Strategis Pembangunan Pertanian yang pastinya peran kelembagaan penyuluhan dan pertanian sangat dibutuhkan untuk mensukseskan program ini melalui sinegitas dan energi dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional, melalui penyiapan data dan informasi pertanian.
Baca juga: Mahasiswa Polbangtan Bogor raih dua gelar Duta Muda Sehat Kota Bogor 2019
Pesan kedua Kabadan adalah apresiasi yang tinggi kegiatan yang dilaksanakan hari ini. Kegiatan Masa Basis ini sangat baik dilaksanakan untuk membentuk karakter mahasiswa yang sesuai dengan kampus polbangtan.
Pembentukan karakter yang paling penting adalah karakter kedisiplinan dan karakter pertanian. Karakter kediplinan akan menciptakan pribadi yang tangguh, pantang menyerah serta mandiri.
Jika mahasiswa Polbangtan Bogor tidak disiplin, maka tidak akan mampu mengikuti perkuliahan yang memerlukan kedisiplinan.
Perkulihan yang sangat padat dengan kuliah dan praktik yang wajib diikuti 100% membutuhkan tingkat disiplin yang tinggi.
Kegiatan Masa Basis dalam membentuk kedisiplinan sudah dilaksanakan berbagai kegiatan kedisplinan seperti olahraga pagi, apel pagi, sore dan malam serta kegiatan lainnya.
Pembentukan karakter pertanian melalui kegiatan Teachig Farm dan Teaching Factory yang dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan.
Selain itu, mahasiswa juga dikembangkan minat dan bakatnya melalui kegiatan ekstrakulikuler dan kokurikuler seperti bela diri, drumband, pentas seni dan berbagai unit kegiatan mahasiswa lainnya.
Baca juga: Polbangtan Bogor jadi tuan rumah Rakernas FRPI
“Yang ketiga, saya mengaharapkan kerja sama semua unsur civitas akademika Polbangtan Bogor untuk semakin meningkatkan kinerjanya dalam mencapai cita-cita kita semua untuk membentuk SDM Pertanian yang profesional, berdaya saing dan berjiwa wirausaha. Sudah satnya kita semua berani tampil membuka diri dengan duni luar, bukan hanya jago didalam kampus sendiri, tampil di event-event dan pertemuan -pertemuan nasional dan internasional, mengembangkan kerjasama yang luas baik dalam dan luar negeri, meningkatkan kualitas tridharma perguruan tinggi sehingga pada tahun 2025 kita bisa mmpersiapkan diri menjadi world class university,” pesan Kabadan sebelum menutup sambutannya.
Usai sambutan, Kabadan didampingi Direktur Polbangtan Bogor mengukuhkan secara simbolis kepada perwakilan mahasiswa dari lima program studi dengan menyematkan tanda mahasiwa di baju seragam masing-masing.
Acara sesi pertama ditutup dengan penampilan drumband Canka Lembayung Muda Polbangtan Bogor, pencak silat dan hiburan lainnya.
Memasuki sesi kedua, orang tua mahasiswa baru dipersilahkan menemui putra putrinya untuk menyematkan tanda mahasiswa sembari berkangen-kangenan setelah tiga bulan tidak bertemu.
Suasana menyentuh mewarnai pertemuan mereka bahkan tidak sedikit yang meneteskan air mata. Haru dan bangga beradu dalam pelukan erat orang tua dan anak.
Pertemuan ini telah mengobati kerinduan yang sempat tertahan yang berakhir bahagia.
Setelah suasana kembali tenang, Direktur Polbangtan Bogor mengajak berdialog kepada orang tua mahasiswa.
Satu-persatu pejabat struktural dan dosen diperkenalkan untuk maju ke depan. Selanjutnya perwakilan orang tua mahasiswa baru tampil ke depan untuk memberikan kesan dan pesannya.
Salah satu orang tua mahasiswa baru mengungkapkan rasa haru dan bangga usai mengikuti acara ini. Tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Polbangtan Bogor yang telah mendidik putra putrinya untuk menjadi mahasiswa yang profesional, berdaya saing, dan berjiwa wirausaha.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019